Jumat, 03 Februari 2012

Rahasia dibalik bersin dan menguap dalam Islam

Posted by Yoedhe Sang Pejuang Islam | 0 komentar
Islam adalah agama yang telah menjelaskan adab berbagai hal sampai-sampai dalam hal yang kecil dan sederhana, semisal dalam hal bersin dan menguap. Ada adab yang Islam ajarkan dalam dua aktivitas tersebut. Adab yang Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam ajarkan ini telah dibuktikan ampuhnya oleh para dokter. Sungguh ini adalah mukjizat yang luar biasa.

Mengenai menguap terdapat hadits dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,



إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْعُطَاسَ وَيَكْرَهُ التَّثَاؤُبَ فَإِذَا عَطَسَ فَحَمِدَ اللَّهَ فَحَقٌّ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ سَمِعَهُ أَنْ يُشَمِّتَهُ وَأَمَّا التَّثَاؤُبُ فَإِنَّمَا هُوَ مِنْ الشَّيْطَانِ فَلْيَرُدَّهُ مَا اسْتَطَاعَ فَإِذَا قَالَ هَا ضَحِكَ مِنْهُ الشَّيْطَانُ

“Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap. Karenanya apabila salah seorang dari kalian bersin lalu dia memuji Allah, maka kewajiban atas setiap muslim yang mendengarnya untuk mentasymitnya (mengucapkan yarhamukallah). Adapun menguap, maka dia tidaklah datang kecuali dari setan. Karenanya hendaklah menahan menguap semampunya. Jika dia sampai mengucapkan ‘haaah’, maka setan akan menertawainya.” (HR. Bukhari no. 6223 dan Muslim no. 2994) Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiallahu anhu, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


إِذَا تَثَاوَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيُمْسِكْ بِيَدِهِ عَلَى فِيهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ

“Bila salah seorang dari kalian menguap maka hendaklah dia menahan mulutnya dengan tangannya karena sesungguhnya setan akan masuk.” (HR. Muslim no. 2995) Imam Ibnu Hajar berkata, "Imam Al-Khathabi mengatakan bahwa makna cinta dan benci pada hadits di atas dikembalikan kepada sebab yang termaktub dalam hadits itu. Yaitu bahwa bersin terjadi karena badan yang kering dan pori-pori kulit terbuka, dan tidak tercapainya rasa kenyang. Ini berbeda dengan orang yang menguap. Menguap terjadi karena badan yang kekenyangan, dan badan terasa berat untuk beraktivitas, hal ini karena banyaknya makan . Bersin bisa menggerakkan orang untuk bisa beribadah, sedangkan menguap menjadikan orang itu malas (Fathul Baari, 10/607)

Adapun mengenai bersin, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bagaimana seseorang yang mendengar orang yang bersin dan memuji Allah agar membalas pujian tersebut. Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,


إِذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ فَلْيَقُلْ الْحَمْدُ لِلَّهِ وَلْيَقُلْ لَهُ أَخُوهُ أَوْ صَاحِبُهُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ فَإِذَا قَالَ لَهُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ فَلْيَقُلْ يَهْدِيكُمُ اللَّهُ وَيُصْلِحُ بَالَكُمْ

“Ababila salah seorang dari kalian bersin, hendaknya dia mengucapkan, “alhamdulillah” sedangkan saudaranya atau temannya hendaklah mengucapkan, “yarhamukallah (Semoga Allah merahmatimu). Jika saudaranya berkata ‘yarhamukallah’ maka hendaknya dia berkata, “yahdikumullah wa yushlih baalakum (Semoga Allah memberimu petunjuk dan memperbaiki hatimu).” (HR. Bukhari no. 6224 dan Muslim no. 5033) Dari Abu Musa Al-Asy’ari radhiallahu anhu, beliau berkata bahwa beliau mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


إِذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ فَحَمِدَ اللَّهَ فَشَمِّتُوهُ فَإِنْ لَمْ يَحْمَدْ اللَّهَ فَلَا تُشَمِّتُوهُ

“Bila salah seorang dari kalian bersin lalu memuji Allah maka tasymitlah dia. Tapi bila dia tidak memuji Allah, maka jangan kamu tasymit dia.” (HR. Muslim no. 2992). Tasymit adalah mengucapkan ‘yarhamukallah’. Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, dia berkata:


أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا عَطَسَ غَطَّى وَجْهَهُ بِيَدِهِ أَوْ بِثَوْبِهِ وَغَضَّ بِهَا صَوْتَهُ

“Apabila Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersin, beliau menutup wajahnya dengan tangan atau kainnya sambil merendahkan suaranya.” (HR. Abu Daud no. 5029, At-Tirmizi no. 2745, dan dinyatakan shahih oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ no. 4755) Secara ilmiah, para dokter di zaman sekarang mengatakan, "Menguap adalah gejala yang menunjukkan bahwa otak dan tubuh orang tersebut membutuhkan oksigen dan nutrisi; dan karena organ pernafasan kurang dalam menyuplai oksigen kepada otak dan tubuh. Dan hal ini terjadi ketika kita sedang kantuk atau pusing, lesu, dan orang yang sedang menghadapi kematian. Dan menguap adalah aktivitas menghirup udara dalam-dalam melalui mulut dan bukan mulut dengan cara biasa menarik nafas dalam-dalam. Karena mulut bukanlah organ yang disiapkan untuk menyaring udara seperti hidung. Apabila mulut tetap dalam keadaan terbuka ketika menguap, maka masuk juga berbagai jenis mikroba dan debu, atau kutu bersamaan dengan masuknya udara ke dalam tubuh. Oleh karena itu, datang petunjuk nabawi yang mulia agar kita melawan "menguap" ini sekuat kemampuan kita, atau pun menutup mulut saat menguap dengan tangan kanan atau pun dengan punggung tangan kiri.

Bersin adalah lawan dari menguap yaitu keluarnya udara dengan keras, kuat disertai hentakan melalui dua lubang: hidung dan mulut. Maka akan terkuras dari badan bersamaan dengan bersin ini sejumlah hal seperti debu, haba' (sesuatu yang sangat kecil, di udara, yang hanya terlihat ketika ada sinar matahari), atau kutu, atau mikroba yang terkadang masuk ke dalam organ pernafasan. Oleh karena itu, secara tabiat, bersin datang dari Yang Maha Rahman (Pengasih), sebab padanya terdapat manfaat yang besar bagi tubuh. Dan menguap datang dari syaithan sebab ia mendatangkan bahaya bagi tubuh. Dan atas setiap orang hendaklah memuji Allah Yang Maha Suci Lagi Maha Tinggi ketika dia bersin, dan agar meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk ketika sedang menguap (Lihat Al-Haqa'iq Al-Thabiyah fii Al-Islam: hal 155, dinukil dari alsofwah)

Wallahu waliyyut taufiq

Daftar Produk “Boikot” Penyumbang Israel

Posted by Yoedhe Sang Pejuang Islam | 0 komentar

Daftar Produk “Boikot” Penyumbang Israel




Daftar produk “boikot” keluaran Innovative Minds (innminds) yang sering menjadi rujukan kaum Muslim untuk boikot
Hidayatullah.com–Semenjak seruan boikot produk Yahudi-Amerika kembali digaungkan di seluruh dunia Islam, Innovative Minds (inminds) menjadi salah satu rujukan banyak kaum Muslim untuk melihat daftar produk boikot. Inminds. adalah sebuah unit usaha perangkat lunak yang berspesialisasi dalam penggunaan internet dan teknologi multi-media untuk majukan Islam. “Kami adalah organisasi yang mandiri, tidak mendapat dukungan keuangan dari sumber mana pun,” ujarnya dalam salah satu situs web nya. Sejak dimunculkan pertama kali tahun 1999, situs asal Inggris kini telah menjadi rujukan dalam urusan daftar boikot. Di bawah ini beberapa produk daftar boikot keluaran inminds. (www.inminds.co.uk) dan kelola oleh www.hidayatullah.com. Sebagian ada yang tidak masuk, tapi ada daftar baru, diantaranya daftar produk yang baru masuk adalah klub sepak bola Arsenal.
Coca-Cola
Sejak tahun 1966, Coca-Cola telah setia menjadi pendukung utama Zionis-Israel. Tahun 1997, Delegari Misi Ekonomi Israel memberikan kehormatan Israel Trade Award pada Coca-Cola dan Direktur perusahaan minuman itu, Roberto Goizueta, di acara jamuan makan malam atas bantuan dan kesetiaanya selama 30 tahun dan dianggap ikut menolak seruan Liga Arab dalam seruan memboikot Israel.
Tahun 2001, markas besar minuman Coca-Cola, menjadi tuan rumah dan sponsor utama the American-Israel Chamber of Commerce Awards Gala.
Coca-Cola Israel telah menjadi sponsor program-program pelatihan untuk para pekerja nya dengan subyek konflik Arab-Israel. Program pelatihan itu diciptakan oleh sebuah badan yang dibiayai oleh agen Yahudi dan Israel.
Pada Februari 2002 bekerja sama dengan “friend of Israel” dan Coca Cola menjadi sponsor ceramah oleh tokoh Zionist Israel Linda Gradstein di Universitas Minnesota.
Bulan Pebruari 2002, Coca-Cola telah bersekutu dengan “Friend of Israel” dan Nasional Hillel untuk menjadi co-sponsor kuliah yang diberikan oleh wartawan dan penulis pendukung Zionisme,
Atas perannya yang sangat besar terhadap ambisi Israel, tahun 2002, Coca-Cola mengumumkan membangun pabrik di atas tanah milik Palestina yang dirampas oleh Israel. Tanah di Kiryat Gat untuk pendirian pabrik Coca-cola ini sebagai imbalan atas sumbangan bernilai jutaan dolar yang diberikan oleh Coca-cola. Besarnya sumbangan Coca-cola ini sangat ditopang oleh tingginya angka penjualan produk-produk Coca-cola, serta banyaknya produk yang mereka hasilkan.
Pada bulan Oktober 2005, Coca-Cola dan peningkatan investasi di Israel oleh membeli 51 persen pada pengendalian Tavor Winery.
Produk yang masih berafiliasi dengan Coca Cola adalah; Dr Pepper, Fanta, Fruitopia, Kia Ora, Lilt, Sprite, Sunkist dan Schweppes
Johnson & Johnson
Tahun 1998, wakil perusahaan Johnson & Johnson, Roger S. Fineon mendapatkan penghargaan Jubilee Award dari Perdana Menteri (PM) Israel, Benyamin Netanyahu. Ini adalah penghargaan tertinggi yang pernah diberikan oleh Israel terhadap individu, organisasi, melalui hubungan perdagangan dan investasi, serta dianggap ikut memperkuat ekonomi Israel.
Satu perusahaan dengan Johnson & Johnson yang produknya banyak dipakai di Indonesia adalah Nestle.
Nestlé
Perusahaan ini lahir di akhir abad 19 di Swiss. Didirikan oleh Henri Nestlé, seorang ahli kimia Jerman yang berdomisili di Vevey. Nestlé” berarti sarang burung kecil (little nest). Logo itu menjadi lambang rasa aman, kasih sayang, kekeluargaan dan tradisi.
Perusahaan Nestlé terus mengembangkan produk-produknya dan kemudian menjadi pelopor beberapa produk seperti susu kental di Eropa tahun 1905, susu coklat tahun 1929, kopi instant tahun 1938 dan lain-lain.
Di Indonesia Nestlé dikenal dengan sebutan “Tjap Nona” (sekarang “Nestlé Milkmaid“). Kantor pusat Nestlé di Swiss, Nestlé S.A., bersama sejumlah mitra lokal mendirikan anak perusahaan di Indonesia pada bulan Maret 1971. Saat ini PT.Nestlé Indonesia mengoperasikan tiga pabrik yang berlokasi di daerah Tangerang (Banten), Panjang (Lampung), dan Kejayan (Jawa Timur). Beberapa merek produk Nestlé yang dipasarkan di Indonesia antara lain : susu bubuk Nestlé Dancow, kopi instant Nescafé, Nestlé Milo, Nestlé Bubur Bayi, Kit Kat, Polo, permen FOX, susu Dancow, Maggie dan Susu Cap Nona.
REVLON
Catatan Forbes, sang pemodal dan milyader perusahaan itu, Ronald Perelman, adalah seorang Zionis. Juga pemilik dunia hiburan dan Forbes. Dia dikenal pendukung utama Zionis. Paham dari Yahudi yang sangat anti –Islam. Ia juga anggota The Simon Wiesenthal Center , kelompok Zionisme ternama di dunia dan kerap mempromosikan Israel.
The Limited Inc
Para pendiri, presiden dan CEO Les Wexner adalah seorang Zionis. Dia merupakan Dewan Direktur Emet, saya media “pro-Israel” yang berfungsi memastikan bahwa semua media di Amerika tetap bias dan “membela” Israel. Emet, adalah sebuah kelompok bisnis Amerika dan berisi politisi pro-Israel melalui “perang media” di Washington, D.C. Emet” dalam bahasa Ibrani berarti “kebenaran”.
Satu group dengan sayap bisnis ini adalah; Structure, Victoria’s Secret, Bath & Body Works, Intimate, Lerner New York, The White Barn Candle, Express, Henri Bendel, NY & Company, Mast Industries
Marks & Spencer
Lahir dari M & S dan punya hubungan deekat dengan Zionisme. Bahkan dalam sebuah buku tentang sebenarnya di buku M&S, Sir Marcus Sieff, Chairman M&S menulis bahwa salah satu tujuan pokok M&S akan membantu perkembangan ekonomi Israel (Management: The Marks & Spencer Way, Weidenfield & Nicolson, 1990). M&S mendukung Israel dalam bentuk dagang sekitar $233 juta pertahun (Jerusalem Report, 5 Juni 2000).
Nokia
Nokia memang bukan produk Amerika. Asli produk Finlandia. Kantor pusatnya berada di kota Espoo, Finlandia. Perusahaan ini paling dikenal lewat produk-produk telepon genggamnya. Nokia memproduksi telepon genggam untuk seluruh pasar dan protokol utama, termasuk GSM, CDMA, and W-CDMA (UMTS). Tapi perusahaan ini sudah berinvestasi di Israel. General Manager Nokia Lars Wolf mengatakan dalam sebuah wawancara dengan The Jerusalem Post, 4 Maret 2001: “Kami benar-benar berfokus pada Israel dari semua sudut pandang, karena kami memiliki proyek internal bernama ‘Project Israel’ yang berarti Yang berarti kami sedang memandang Israel dari perspektif jaringan, dari perspektif pengaturan usaha Nokia (Nokia Ventures Organization), dan juga dari perspektif pusat penelitian Nokia (Nokia Research Center ).
Desember 2000, Nokia Venture Partners, cabang dari Nokia Venture organization mengucurkan dana sebesar 500 juta dolar dan menyalurkan sebagian dari dana itu kepada perusahaan-perusahaan Israel.
Berdasarkan data penjualan Nokia 2006, Indonesia dan India merupakan negara yang memiliki pangsa pasar Nokia terbesar dari 10 negara pasar Nokia di dunia.
Tahun 2007 lalu, Country Manager Nokia Indonesia Hasan Aula pernah menyatakan optimismenya terhadap penjualan Nokia di Indonesia.
Time Warner Inc
Time Warner Inc. dikenal sebagai perusahaan raksasa media dunia dan konglomerat hiburan lewat kapitalisasi pasar. Kantor utama Time Warner Center berada di New York City. Wakil Direktur AOL Time Warner , Kenneth Novack pernah terang-terangan mengaku, bahwa menanam modal dan bekerjasama dengan Israel adalah sesuatu yang sangat menguntungkan.
“Kita menanam modal dalam Israel sebab Israel sebuah investasi yang besar,” ujarnya. Ia juga mengatakan, “tenaga kewiraswastaan orang Israel secara ekstrem sangat menguntungkan,” tambah Kenneth.
AOL telah mengalokasikan 30% portfolio investasinya di Israel. Selama 10 tahun terakhir, AOL melakukan investasi lebih dari 500 juta dolar ke Israel. Ikut memborong perusahaan Israel, Mirabilis. Atas kesetiaannya dengan Israel, Tahun 1998, Ted Leonsis, CEO dari AOL studios juga ikut mendapat penghargaan The Jubilee Award dari Perdana Menteri (PM) Israel, Benyamin Netanyahu.
Pada 2001 AOL bersama dua perusaahan Amerika lainnya (IBM dan News corporation- Rupert Murdock) mendapat penghargaan dari the Amerika-Israel Friendship League.
Satu group dengan AOL : TIME Magazine, Life Magazine, Time-Life Books, CNN (TV Network), Warner Bros dan ICQ (Internet chat program)
IBM
International Business Machines Corporation (disingkat IBM) adalah sebuah perusahaan AS yang memproduksi dan menjual perangkat keras dan perangkat lunak komputer. IBM didirikan 15 Juni 1911, beroperasi sejak 1888 dan berpusat di Armonk, New York, AS. Perusahaan ini juga dikenal memiliki hubungan dekat dengan Israel. Memiliki teknisi dan konsultan di lebih dari 170 negara dan laboratorium pengembangan yang berlokasi di seluruh dunia.
Awalnya, agen tunggal IBM di Indonesia adalah PT Usaha Sistem Informasi Jaya yang merupakan patungan dari Pemerintah Daerah DKI Jakarta dan para karyawan senior. Namun IBM memutuskan keluar dari Indonesia karena aturan yang melarang perusahaan asing beroperasi di Indonesia tanpa memiliki partner lokal pada tahun 1970-an.
Salah satu proyek terkenal PT Usaha Sistem Informasi Jaya adalah pemugaran Candi Borobudur di Jawa Tengah. Kantor pusat PT Usaha Sistem Informasi Jaya terletak di Jakarta Selatan.
Di Indonesia PT Usaha Sistem Informasi Jaya memiliki beberapa anak perusahaan, di antaranya PT Mitra Integrasi Komputindo dan PT Jasa Teknologi Informasi.
Senior Vice President IBM, Ricciardi Lawrence, dalam sebuah wawancara dengan Koran Israel, the Jerusalem Post mencatat, bahwa perusahaan ini telah mempekerjakan 1700 orang Yahudi-Israel. IBM merupakan tiga dari perusahaan yang dipuji dalam acara malam penghargaan demokrasi the American – Israel Friendship League (AIFL), 25 Juni tahun 2001 yang diselenggarakan Ariel Sharon. Seorang jenderal pambantai Shabra dan Satila, Palestina.
Misi AIFL adalah meningkatkan hubungan saling menguntungkan antara dua negara Amerika- Israel (khususnya Israel) menyangkut demokrasi dan kontribusi dalam bidang ilmu pengetahuan, kesehatan, pendidikan, teknologi, pertahanan, seni dan budaya.
L’Oreal
Dianggap menjadi “sahabat” dekat Israel dan telah terlibat dagang dan investasi besar-besaran di Negara Yahudi itu. Konggres Yahudi Amerika telah menyatakan ‘kepuasannya’ dengan perusahaan ini yang disebutnya sebagai ‘teman hangat’ bagi Israel.
L’Oreal telah menetapkan Israel sebagai pusat perdagangan di Timur Tengah dan telah meningkatkan investasi dan manufaktur mulai dari kegiatan produksi yang baru didirikan di Migdal Haemek, bersama untuk penelitian dan proyek-proyek pembangunan dengan afiliasi Israel, serta kampanye pendidikan dan pelayanan publik.
Masih satu group adalah; Giorgio Armani, Lancome, Biotherm, Garnier, Helena Rubinstein, Donna Karan, Vichy, Cacharel, Maybelline, Redken, La roche-posay, Carson
Danone
Tahun 1998, Franck Riboud, yang berkebangsaan Israel, atas nama perusahaan Danone menerima penghargaan Jubilee Award yang diberikan oleh Perdana Menteri (PM) Israel Benyamin Netanyahu. Ini adalah penghargaan tertinggi yang pernah diberikan oleh Israel dalam pengakuan orang-orang, individu dan organisasi, yang dianggap memiliki hubungan perdagangan dan investasi dan dianggap memperkuat ekonomi Israel. Danone Institute, sudah didirikan di Israel sejak Juli 1998.
Danone dikenal memiliki banyak merk air kemasan di seluruh dunia. Di Asia dengan merk Yili, di Indonesia Aqua , di China ada Wahaha . Tahun 1998, AQUA (yang berada di bawah naungan PT Tirta Investama) resmi bergabung dengan Danone.
Saat ini komposisi pemegang saham Aqua, 90,99% dikuasai PT Tirta Investama. Sedangkan pemegang saham publik hanya 9,01%. Sementara itu Danone mengusai sekitar 60% lebih saham PT Tirta Investama.
Masih satu group dengan Danone adalah minuman isotonik berupa kemasan plastik (PET). Namanya, MIZONE.
Setelah sukses mengakuisisi Aqua, Danone mengambil alih mayoritas saham Sari Husada dan Nutricia Indonesia. PT Danone Indonesia (DI). Danone Groups, juga mengembangkan pasar biscuit melalui Danone Global Biscuit yang kesohor dengan produk biskuit dan sereal. Selama ini memegang pangsa terbesar (15 persen) di pasar dunia. Termasuk biscuit yang sangat disukai anak-anak Oreo dan Ritz. Makanan ini sudah begitu populer di berbagai negara, seperti; Indonesia, China, Malaysia dan Singapura. Selain itu, produk Kraft nya juga beredar di 155 negara lainnya. Kraft pernah digolongkan sebagai industri makanan kedua terbesar di dunia setelah Nestle.
McDonald’s
McDonald’s merupakan jasa waralaba siap saji terbesar di dunia. Sampai tahun 2004, McDonald’s memiliki 30.000 rumah makan di 121 negara dunia. Dengan jumlah pengunjung rata-rata 50.000.000 orang. CEO Mc Donald’s, Jack M. Greenberg, adalah anggota Kehormatan Kamar Dagang dan Industri Amerika-Israel (Israel-Amerika Chamber of Commerce). McDonald Corporation adalah perusahaan yang ikut menyumbang besar terhadap ekonomi dan diplomatik Israel.
Menurut Chicago Jewish Community Online (situs web milik Dana Serikat Yahudi Chicago), Markas Besar McDonalds Corporation yang berpangkalan tepat di luar Chicago adalah mitra bisnis Serikat Dana Yahudi (Jewsih United Fund) dan Federasi Yahudi (Jewish Federation).
Salah satu tujuan JUF adalah untuk menjaga dukungan militer, ekonomi dan diplomatik dari Amerika serikat, mengawasi dan jika diperlukan mengontrol pemberitaan media atas Israel.
McDonald’s pernah mengumumkan penutupan operasinya di Timur Tengah karena kehilangan pendapatan sebagai akibat seruan boikot (bulan Oktober 2002), dan menggantikan Greenberg sebagai Ketua dan CEO (pada Desember 2002). Sejak seruan dan kampanye boikot terjadi, dua dari enam waralabanya di Yordania tutup karena bangkrut. Di Mesir, McDonald’s memutuskan untuk mengubah nama mereknya menjadi Manfoods terakhir bulan Maret, akibat seruan boikot.
Hak lisensi McDonald’s Indonesia adalah Bambang Rachmadi, salah seorang menantu mantan wapres Indonesia, Soedarmono. Counter McD pertama dibuka pada Februari 1991, di Gedung Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta. Director of Marketing and Comunication McDonald’s Indonesia, Family Restaurants, Dian H. Supolo dalam wawancara dengan majalah MIX mengatakan,. sejak beroperasi tahun 1991, McD kini sudah memiliki 106 outlet.
Delta Galil Industries Ltd
Delta Galil merupakan salah satu dari perusahaan-perusahaan tekstil Israel terbesar. Pendiri, dan pemegang saham utama perusahaan ini, Dov Lautman, merupakan sekutu dekat Presiden Israel Ehud Barak.
Didirikan tahun 1975 dan berbasis di Tel Aviv, Israel, Delta Galil beroperasi (terutama) di Amerika Serikat, Kanada, Eropa dan Israel.
Delta Galil Industries, Ltd, dikenal sebagai perusahaan global produsen dan inovatif fashions terkemuka di dunia. Menurut Wright Reports, anak perusahaannya meliputi; desain, manufaktur, dan pemasaran pakaian wanita, pakaian dalam laki-laki, kaus kaki, kaos, babywear, leisurewear, termasuk pakaian tidur. Menurut Wright Reports juga, Delta Galil memiliki pengecer utama; diantaranya Marks and Spencer, Victoria’s Secret, Kmart, JC Penney, Carrefour, Hema, Wal-mart, dan Mervyn’s.
Jenis produk perusahaan ini termasuk; sepatu Nike, Reebok, Converse, Calvin Klein, Gap, Boss, Ralph Lauren, Banana Republic, Bauer, Wrangler, Redup, Old Navy Dockers, Celio, J. Crew, JC Penney, Caterpillar, Lou Riders, Pryca, Hema, Auchan, Lindex, Tchibo Tati, Kolombia.
Toko pengecernya yang sudah mulai menjamur di Indonesia adalah Carrefour. Supermarket internasional berkantor pusat di Perancis dan merupakan kelompok ritel kedua terbesar setelah Wal-Mart.
Philip Morris
Philip Morris adalah perusahaan rokok asal Amerika Serikat (AS). Perusahaan ini bernaung di bawah grup Altria, Swiss yang memproduksi makanan dan minuman. Phillip Morris telah mendermakan 12% beruntung untuk Israel dari uang yang diserap kaum Muslim dengan total nilai $800 juta. Dengan rata-rata margin keuntungan sehari sebesar 10%, atau $80 juta sehari , maka, $9.6 juta uang dari umat Islam itu diberikan ke Israel.
Perusahaan raksasa rokok dunia asal Amerika Serikat (AS) itu kemudian mengambil alih 40% saham perusahaan rokok swasta nasional Sampoerna Tbk. Judi Richards, juru bicara Sampoerna kepada pers pernah mengatakan, Produsen rokok Marlboro ini membeli Sampoerna dengan harga 5,2 milyar dolar atau sekitar 48 trilyun rupiah.
Produk-produk di bawah paying Philip Morris adalah; Marlboro, Merit, L&M, Lark, Winston, Gold Cost, Côte d’Or, Philadelphia, Polo, Milka, Malabar, Marabou, Prince, Benson & Hedges dan West.
Estée Lauder
Estée Lauder, bermula dari perusahaan rumahan yang didirikan pada 1946 bersama suami tercinta, Joseph, Estée Lauder Cosmetics (ELC) dan menjadi salah satu kerajaan kosmetik terbesar di dunia dengan penjualan US$ 3,6 miliar pada 1996. Menurut riset pasar NPD Beauty Trends, empat parfum mahal terlaris adalah keluaran ELC. Untuk tata rias (maskara, lipstik, foundation, dan sebangsanya) kelas atas, 7 dari produk top ten juga buatan ELC. Dipasarkan di 118 negara, produk ELC bahkan mengalahkan Shiseido di kandangnya sendiri, Jepang. Di Eropa Timur dan Rusia, nama Estée Lauder diakui sudah sebeken Coca-Cola.
Direktur Estée Lauder, Ronald Lauder, juga salah seorang Ketua Konferensi dari Presiden Organisasi Yahudi-Amerika. Sekarang, presiden Dana Nasional Yahudi (Jewish National Fund).
Selain dikenal seorang Zionis, Ronald Lauder, dikenal aktif di beberapa organisasi Yahudi. Diantaranya; the Conference of Presidents of Major American Jewish Organizations, the Jewish National Fund, the World Jewish Congress, the American Jewish Joint Distribution Committee, the Anti-Defamation League Foundation, the Jewish Theological Seminary, Brandeis University, dan the Abraham Fund. Lembaga dana ini dikenal membiayani Israel dan merampas tanah rakyat Palestina.
Jika kemudian Israel bisa menaburkan senjata ‘memburu’ dan menembak anak-anak dan wanita Palestina atau Libanon, boleh jadi sumbangan besar para perusahaan raksasa ini. Pertanyaanya, “Masihkah kita semua masih merasa nyaman membelinya
Starbucks Cofee
Direktur Starbucks, Howard Shultz, dikenal seorang aktifis Zionis. Tahun 1998 dia telah dimuliakan oleh Jerusalem Fund of Aish HaTorah dengan penghargaan “Israel 50th Anniversary Friend of Zion Tribute Award” atas usahanya terhadap “memainkan tugas pokok dalam memajukan persekutuan seksama antara Amerika Serikat dan Israel”.
Sebagaimana diketahui, Jerusalem Aish HaTorah pernah membiayai pekan raya persenjataan Israel yang diketuai oleh seorang peristiwa “penjagal Jenin”, Jenderal Shaul Mofaz.
Di saat banyak perusahaan lain mati-matian menarik diri dari Israel, Starbucks justru memutuskan menolong ekonomi Israel yang sedang krisis dan menanam modal dengan Israel konglomerat Delek Group untuk membuka counter Starbucks di Israel (Shalom Coffee Co).
News Corporation
News Corporation adalah raksasa di dunia media milik Rupert Murdoch berinvestasi besar di Israel. Pada 25 Juni 2001, News Corp adalah satu dari 3 perusahaan yang mendapat pujian atas dukungannya kepada Israel dalam America-Israel League Partners for Democracy Award Dinner. Murdoch sendiri menjadi wakil penyelenggara acara tersebut.
Group News Corp adalah; Fox TV Network (85 persen saham dimiliki News Corp), 20th Century Fox Films, Fox Kids, Sky TV Network, Star TV Network (kini masuk Indonesia dengan membeli beberapa persen saham ANTV), National Geographic (Journal & TV), News of the World, the Sun, The Times, The Sunday Times, The Telegraph, Gold Coast Bulletin, Herald Sun, Independet Newspaper Ltd, Newsphotos, Sunday Herald, Sunday Mail, Amerika: The New York Post, Harper Collins Book Publisher, Ragan Books, Zondervan, Nursery World, Rawkus, NDS, Mushroom Records, ChinaByte.com, Festival Records.
Klub Sepak Bola Arsenal
Maret 2006, Innovative Minds dan lembaga HAM Islam (the Islamic Human Rights Commission) melakukan kampanye mamboikot klub sepak bola Arsenal (Arsenal Football Club) atas keterlibatannya dalam mempromosikan Israel sebagai tempat tujuan wisata.
Innovative Minds (Inminds), mencatat, 26 Februari 2006, di Hotel David Intercontinental, Tel Aviv Arsenal FC telah menandatangani sponsorship untuk mempromosikan Israel sebagai daerah tujuan wisata. Dengan nilai sebesar £ 350.000 (sekitar Rp 5,9 miliar), perjanjian bertajuk ‘”tujuan perjalanan resmi dan eksklusif” Israel Arsenal’.
Menurut harian terbesar di Tel Aviv, Haaretz,dengan traktat (perjanjian) ini, Israel diyakini bakal mendulang untung besar atas promo ini. Bayangkan saja, karena efek yang muncul, program “Visit Israel” juga dipublikasikan di situs www.arsenal.com dan majalah klub. Selain advertorial, publikasi akan disalurkan lewat profil dan artikel lainnya sebanyak enam kali atau di setiap dua edisi. Lainnya, Israel bebas menggunakan database, foto-foto tim, dan pemain serta logo klub. Israel juga memasang fitur digital pada layar LCD tinggi berukuran 450 di stadion.
Iklan-iklan yang ditayangkan di televisi diperkirakan akan menjangkau pendengar sampai 700 juta di 198 negara-negara. Kementerian pariwisata Israel juga akan menerima hak milik intelektual, penggunaan logo klub dan hak untuk gunakan foto dari regu, termasuk pemain-pemain dalam iklan. Untuk suatu pembayaran tambahan, para pemain Arsenal juga akan ditampilkan dalam iklan.
Perjanjian tidak serta-merta menghentikan promosi Israel tetapi benar-benar memberikan kehadiran fisik Israel di stadion. Kementerian Pariwisataan Israel bahkan bisa bisa memakai aula stadion selama dua kali dalam setahun. Termasuk bisa mengorganisasikan pameran pada setiap akhir musim kompetisi. Stadion juga akan menampilkan meja penjualan kaos.
Dengan tekanan dunia (boikot) terhadap Israel sebagai tujuan wisatawan, Menteri Pariwisata Israel Abraham Hirchson mempekerjakan penasehat keuangan ternama dunia, Ernst & Young untuk membantu dan mengembangkan strategi baru untuk membujuk dan menarik perhatian orang agar bisa datang ke Israel. Dia menaksir, transaksi sponsor akan membawa di lagi 2 juta wisatawan datang ke negeri Yahudi itu setiap tahunnya. [dikutip Jerusalem Post, 27 Feb 2006, Israel scores Arsenal sponsorship” ]
Uzi Gafni adalah salah seorang pejabat kementerian pariwisata Israel. Ia menjelaskan alasan mengapa Israel memilih Arsenal dan bukan klub lain sebagai partner kerjasama untuk mempromosikan pariwisata negaranya. Israel memilih Arsenal karena koneksi Yahudi yang kuat dalam tubuh klub ini.
Wakil Presiden dan Direktur Utama David Dein, Kepala Pelaksana Keith Edelman; dan Direktur Keuangan Danny Fiszman berdarah Yahudi. Sebelumnya, Israel sempat mengajukan proposal kepada Juventus dan AC Milan (keduanya adalah klub sepakbola liga Italia serie A). Proposal yang diajukan kepada Juventus terhalang bukit karang. Kementerian Pariwisata Israel kalah bersaing dengan sebuah perusahaan minyak asal Libya bernama Tamoil. Juventus lebih tertarik untuk menerima tawaran Tamoil yang memang lebih menguntungkan. Di Milan, Israel kembali menemui jalan buntu. Kementerian Pariwisata Israel bahkan sempat meminta Ariel Sharon (mantan Perdana Menteri Israel) agar memanfaatkan kedekatannya dengan Silvio Berlusconi (owner AC Milan yang juga mantan Perdana Menteri Italia) untuk mendesak salah satu klub terbaik di dunia itu, agar mau mempromosikan pariwisata Israel. Namun, AC Milan tetap menolak.
Haaretz, sebuah surat kabar Israel mengutip pernyataan Uzi Gafni yang mengatakan, “Aku membutuhkan orang yang memiliki pertalian dengan Yahudi. Mungkin Edelman tidak pergi ke sinagog (tempat ibadah orang Yahudi) setiap hari Jum’at. Namun ia dan yahudi-yahudi lain di Arsenal adalah orang-orang yang sangat bersahabat dan selalu siap membantu Israel.”

Kami Baru Tahu Rahasia Dibalik Al-Fatihah & Al-Quran Surgawi!!!

Posted by Yoedhe Sang Pejuang Islam | 0 komentar

Kami Baru Tahu Rahasia Dibalik Al-Fatihah & Al-Quran Surgawi!Kami Baru Tahu Rahasia Dibalik Al-Fatihah & Al-Quran Surgawi!

Oleh Kalangi

Dibalik kemasyurannya yang hebat – karena dihebat-hebatkan manusia –  namun ternyata sehebat itu pulalah Surat Pembukaan Al-Fatihah ini menyandang sejumlah masalah intrinsic yang menggoyahkan iman Muslim sebagai  sebuah wahyu otentik dari Allah! Surat yang paling diagungkan Islam ini – yang digelari Ummul Kitab, al-Kafiyah, bahkan al-Asas — justru tidak punya silsilah kapan dan dimana ia diturun-kan Allah kepada Muhammad, atau diturunkan setelah surat yang mana juga tidak diketahui dengan pasti! Dinamai Surat Pertama tetapi bukan Surat yang diturunkan pertama! Itu sebabnya para pakar Islam hanya sanggup berspekulasi “sebaik-baiknya” bahwa surat ini termasuk surat Makkiyah, tetapi mau memahami bahwa ada pihak-pihak lain yang mengakuinya sebagai surat Madaniyah. (lihat pelbagai ensiklopedi Islam, atau Muqaddimah Terjemah Quran oleh Moh. Rifai). Ibn al-Hassar malahan telah memastikan bahwa komposisi surat-surat Quran adalah terdiri dari 20 surat Madaniyah dan 82 surat Makkiyah, dan menyisakan 12 surat yang dipertentangkan makki-madani-nya (!), dan salah satu diantara adalah surat al-Fatihah! (lihat al-Itqan I/ 44-45). Dalam mushaf versi Ibn Abbas (yang sebagian surat-suratnya tersusun secara kronologis) didapati Al-Fatihah ditempatkan dalam urutan  surat ke-6, diantara surat 74 dan surat 111.  Lebih kacau lagi karena ada pihak lain yang meyakini surat itu diturunkan dikedua tempat tersebut: Mekah maupun Medinah. Sedangkan sejumlah ulama kesohor termasuk Syeik Allamah Thabathaba’i malahan mengatakan surat istimewa itu telah diturunkan berulang-ulang, ya di Mekah, ya di Medinah ...

Orang-orang yang bernalar agaknya akan menafikannya dengan berkata:
“Kalau begitu, tentu kasus ini menjadikan Jibril hampir tak ada kerjaan lain kecuali mengurusi Surat ajaib ini bolak-balik berulang-ulang!”
Tetapi nanti dulu (!), jangan buru-buru menuduh, karena itulah sungguh kerjanya Jibril as. yang bolak-balik membisikkan kepada Muhammad satu unit-wahyu disatu waktu, tetapi diwaktu yang lain Jibril yang sama turun lagi untuk membisikkan bahwa wahyu tsb dibatalkan dan digantikan (nasikh- mansukh, Qs 2:106)! Dan diwaktu yang lain lagi ia juga membisikkan (atau membiarkan Muhammad?) agar ayat (ayat-ayat) itu dipindahkan letaknya, “tidak usah lagi” menurut kronologi asli ketika ayat tersebut pertama kali diturunkan!
Inilah yang menyebabkan berantakannya penempatan urutan asli surat dan ayat diseluruh Quran yang semestinya mengikuti urutan tertib kronologi ketika Jibril menurunkan wahyu awalnya, yaitu berturut-turut untuk surat Al-Alaq (96), Al-Qalam (68), Al-Muzzammil (73), Al-Muddatstsir (74), dst. (menurut Allamah MH. Thabathaba’i, . Mengungkapkan Rahasia al-Quran, p 124). Namun kini urutan tersebut telah diduduki secara tidak jelas dan tanpa alasan dari Allah SWT, menjadi surat 1 (Al-Fatihah), surat 2 (Al-Baqarah), dst. seperti halnya yang Muslim adopsi sekarang ini. Adakah Muslim cukup bertanya, “kenapa sesudah jibril menurunkan Quran awal dengan tertib urut kronologi lalu harus mendadak mengubahnya dengan urutan acak? Apakah kerja demikian adalah ciri kerja Allah yang tertib seperti yang Dia klaim tentang diriNya, “…(inilah) suatu kitab yang ayat-ayatnya disusun dengan rapi serta dijelaskan secara terperinci(Surat 11:1)?
Demikianlah polanya surat Al-Fatihah ditempatkan dan diadopsi oleh manusia, atas nama Allah! Lebih kritis lagi adalah “pengkacauan” urutan tertib ayat-ayat Allah oleh Muhammad sendiri: “Diriwayatkan oleh Ibn Abbas dari Utsman ibn Affan bahwa apabila diturunkan kepada Nabi suatu wahyu, ia memanggil sekretaris untuk menuliskannya, kemudian bersabda, “Letakkanlah ayat ini dalam surat yang menyebutkan begini atau begitu.” (Tirmidzi, Sunan, kitab al-tafsir, bab surah 9).
Pertanyaan dasar Muslim yaitu, kenapa harus dirombak ulang  sesuatu yang telah terturun Murni, langsung dan sempurna dari surga? Jadi mana wahyu yang sempurna, yang awal menurut urut di Lauh Mahfudzh ataukah yang sudah diacak baru sesaat setelah diwahyukan dan dicatat diotak Muhammad dan para penghafal ayat? Ataukah Allah lebih bodoh dari Muhammad yang merasa perlu merombak posisinya? Maka tidak heran kita menyaksikan banyaknya ayat-ayat Allah yang disisipkan oleh Muhammad dan para sahabatnya ditengah-tengah ayat lain yang tidak “seperwahyuan” turunnya. Lihat Muqaddimah Surat Yunus dalam Al-Quran terjemahan Depag yang mengakui adanya sisipan diatas apa yang sudah diturunkan secara asli, langsung dan sempurna:
“Surat Yunus terdiri atas 109 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah kecuali surat ayat 40, 94, 95, yang diturunkan pada masa Nabi Muhammad s.a.w. berada di Madinah”.
Muslim seharusnya kasihan menyaksikan betapa sia-sianya Jibril yang kerjaannya tidak pernah tuntas sekali pukul pertama, sehingga harus diulang-ulang!
Keabsahan Surat Pertama
Muslim awam umumnya merasa bahwa surat ini memang sudah selayaknya ditempatkan sebagai surat pertama sesuai dengan maknanya sebagai Surat Pembukaan (al-Fatihah), jadi, ya seharusnya ia merupakan surat awal Makkiyah! Ini adalah kekeliruan menyusuli kekeliruan! Muslim lupa bertanya, “Siapakah yang memberi nama al-Fatihah dan siapa yang menempatkan surat tersebut?” Hanya apabila Allah yang memberi nama dan penempatan lewat wahyuNya, maka ia mempunyai legitimasi ilahi sebagai Pembuka Al-Quran yang sesungguhnya, dan bukan sempalan manusia seperti yang diperlihatkan diatas. Tetapi dimanapun dalam Quran, Muhammad tidak pernah diberi wahyu tentang nama judul bagi surat-surat-Nya, melainkan hanya disebut nama generiknya saja sebagai “sebuah surat“, atau “suatu surat”  (Qs.2:23, 9:86, 24:1 dst). Surat-surat ini dalam sejarah awal Islam, oleh pelbagai pihak dirujuk dengan pelbagai nama yang beragam dan sebagiannya telah dibuang, dan baru kemudian hari secara atsar (dampak dari sebutan-sebutan umum) muncul pembakuan judul surat-surat yang mana membuktikan bahwa itu semua adalah penjudulan manusia. ..
“Merupakan suatu hal yang pasti bahwa nama-nama yang diberikan kepada surat-surat itu bukanlah bagian dari Quran. Tidak jelas kapan munculnya nama-nama surat yang beragam itu…. sekitar pertengahan abad ke-8 dapat dipastikan bahwa nama-nama surat yang beragam itu telah memasyarakat” (Taufik A. Amal, Rekonstruksi Sejarah al-Quran, p.211-212).
Penggugatan akan pewahyuan Surat Al-Fatihah ini didukung oleh segudang fakta historis, antara lain menyangkut hal-hal gamang yang menyelimuti dirinya:
1). Surat al-Fatihah ini tidak mempunyai pijakan asal-usul dan sebab musabab pewahyuannya; ia yang sekalipun dianggap surat paling terhormat dan termulia, namun muncul begitu saja tanpa silsilah!
2). Kosong-kronologi, bahkan tidak diketahui kapan ia diturunkan dan dimana. Bahkan tak ada indikasi ia diturunkan setelah (atau sebelum) ayat atau surat apa. Semuanya hanyalah hasil penempatan secara acak yang kehilangan referensi.
3). Tidak memiliki legitimasi ilahi dalam tata-letaknya sebagai Ummul Kitab, al-Kafiyah, al-Asas dan sebagai Surat Pertama, sebab bukan Muhammad yang menetapkannya disana atas nama Allah! Hadis manakah yang ada mengatakan bahwa Nabi menetapkan urutan surat Al-Fatihah sebagai surat Pertama? Bahkan sahabat Nabi manakah yang sudah menuliskan atau membacakan Surat ini (sebagai wahyu) sebelum hijrah?
4). Ternyata surat-1 ini (dan juga bersama surat 113 dan 114),  tidak dimasukkan oleh Ibn Mas’ud dalam koleksi naskahnya (As Suyuti, al-Itqan, I:220-22). Padahal tidak ada keraguan bahwa Ibn Mas’ud adalah salah satu otoritas terbesar dalam al-Quran, dan tanpa tandingan untuk surat-surat Makkiyah! Ini akan kita kupas nanti.
5). Konten wahyunya al-Fatihah adalah sebuah musibah, karena memperlihatkan suatu rangkaian wahyu yang dipersekutukan dengan non-wahyu!
Menurut makna dan isi teksnya, al-Fatihah jelas bukan seruan doa dari Allah tetapi sebaliknya, seruan doa manusia kepada sosok Allah! Dan ini sudah menafikan dirinya sebagai kata-kata Allah yang termaktub dalam Lauhul Mahfudz. Namun menurut  formatnya yang masuk dalam bagian Al-Quran, ia pastilah wahyu langsung ucapan Allah sebagaimana seluruh kalimat Quran yang adalah seruan Allah semata. Jadi bagaimanakah Muslim dapat memahaminya?
Disini Allah tidak menyertakan kata tanda “Qul” [Katakan (hai Muhammad)….] kedalam surat ini, khususnya untuk ayat 5-7, yang memperlihatkan bahwa ia hanyalah sebentuk doa dari manusia, bukan tanda verbatim dari mulut Allah sendiri. Bukankah penandaan kata ini sudah dibakukan secara khusus dan sudah diserukan oleh Allah sendiri sebanyak 332 kali “Qul” diseluruh Quran? Maka mungkinkah Surat Terkemuka al-Fatimah ini justru akan dilalaikan Allah dari satu kata seruan “Qul”/ “Katakan”? Padahal kata-seruan itu mutlak diperlukan demi menjaga agar FirmanNya jangan sampai dipersekutukan kedalam “firman manusia”.
Mushaf koleksi Ibn Mas’ud yang otoritatif
Salah satu Muslim yang paling awal adalah Ibn Mas’ud, yang keilmuannya dalam Quran “terpaksa” diakui oleh mainstream Islam, karena fakta-fakta yang tidak tersembunyikan oleh mereka, mulai dari pujian Muhammad hingga ke Jibril!

*Muhammad sendiri memujikan dia dengan menyebut namanya pertama-tama sbb: “Belajarlah mengaji Quran dari 4 orang: dari Ibn Mas’ud, Salim sekutu dari Abu Hudhaifa, Ubayy b. Ka’b, dan Mu’adh b. Jabal” (Shahih Muslim, vol.4, p.1313, Shahih Bukhari vol.5, p.96-97).
*Khalifah Umar bin al-Khattab dalam suratnya kepada penduduk Kufa mengkonfirmasikan keteladanan dan ilmunya:
“Demi Allah yang tidak ada Tuhan selain Dia, sesungguhnya aku mengutamakan
Abdullah bin Mas’ud atas diriku. Maka tuntutlah ilmu darinya.”
*Khalayak & Muhammad. Ibn Mas’ud pada suatu event sempat mendemo-kan pengajian lebih dari 70 surat koleksinya dihadapan Muhammad dll. Ini adalah peragaan yang luar biasa! Baik Muhammad maupun hadirin lainnya tidak satupun yang menyalahkan pengajiannya ( Shahih Muslim vol.4, p.1312). Dan ini sekaligus menjelaskan betapa Ibn Mas’ud sesungguhnya telah mengantongi “the 70 proven canonical surahs” (surat-surat yang terbukti shahih) yang tidak bisa tidak harus turut dijadikan rujukan kebenaran untuk mushaf-mushaf manapun yang muncul kemudian, khususnya mushaf Utsman (yang sayang tidak dilakukan oleh Utsman).
*Sumpah Ibn Mas’ud sendiri. Ya dialah orangnya yang paling sempat dan mampu mencatat wahyu yang terturun karena kedekatannya dan seringnya ia berada bersama dengan Muhammad (bahkan sejak masih kanak-kanaknya Zayd bin Tsabit). Itu sebabnya beliau berani bersumpah: Demi Allah, tidak ada satu ayatpun dari Al-Quran tanpa kuketahui latar belakang diturunkannya ayat tersebut. Tidak ada seorang-pun yang lebih mengetahui tentang Kitabullah disbanding aku. Meskipun begitu, aku bukanlah orang yang terbaik diantara kalian”. (HR.Ahmad bin Hanbal).
*Jibril. Bahkan dikatakan Ibn Mas’ud ini mendapat kehormatan selalu hadir sewaktu Muhammad meneliti kembali Al-Our’an bersama Jibril setiap tahun (Ibn Sa’d, Kitab Al Tabaqat Al-Kabir, jilid 2,haI.441).
Keabsahan Surat-surat Al-Quran
Jikalau Ibn Mas’ud tahu setiap latar belakang turunnya setiap ayat, maka tak pelak lagi Muslim lainnya harus memiliki fakta-fakta yang super-shahih agar dapat menyalahkan ayat dan surat apa yang telah dikumpulkannya atau apa yang ditolaknya. Dan Ibn Mas’ud dengan tegas menolak surat-surat 1, 113, 114 sebagai wahyu! Penolakan mana bukannya dibantahi atau dipersalahkan Utsman dengan bukti-bukti dan persidangan, tetapi justru naskah ibn Mas’ud itulah yang diharus-kan untuk dimusnahkan atas perintah Utsman sebagai tindak penguasa yang sewenang-wenang:
“Utsman mengirim kepada setiap propinsi satu kitab yang telah mereka salin, dan memerintah-kan agar semua naskah-naskah Al-Our’an yang lain, apakah dalam bentuk yang terbagi-bagi, atau yang lengkap, harus dibakar.
(Sahih al- Bukhari, Jilid 6,hal.479).
Tetapi adakah Utsman mendapatkan mandat-ilahi untuk memusnahkan naskah-naskah dari ucapan-ucapan Muhammad yang paling primer? Tidakkah Nabi akan menangisi pembakaran Kalimat Allahnya? Ibn Masud yang tegar dan polos hati itu tidak menjilat penguasa. Ia justru membantahi perintah Utsman yang hendak menghilangkan kebenaran sejarah tanpa menunjukkan kesalahannya atau ketidak-layakannya:
“Saya mendapatkan langsung dari Rasulullah 70 surat ketika Zayd masih
remaja kanak-kanak. Apakah kini saya harus membuang apa yang saya
peroleh langsung dari Rasulullah?” (Ibn Abi Dawud, Kitab al-Masahif, p.15).
Dan dia pulalah yang memperingatkan tangan-tangan yang mengotori Quran:
“Jangan menulis ke dalam Quran apa yang bukan bagiannya!”

Pembakaran naskah-naskah Quran yang paling primer inilah (karena dianggap sebagai tandingan mushaf Utsman) yang menjadikan Quran tidak bisa lagi membuktikan keotentikan dirinya, apapun alasan-alasan lainnya! Itu sebabnya (Muslim sering tidak awas karena digelapkan) nama Ibn Mas’ud yang besar itu dikerdilkan dan dikritik karena para ulama tidak mau melihat Quran Islam (yang ada sekarang ini) dipermasalahkan lagi dengan mengungkit “fakta-fakta Ibn Mas’ud”.
Tetapi bukankah Muslim diseluruh dunia mengungkit dan mengutuk pembakaran Quran oleh Terry Jones di Florida? Padahal yang paling harus dikutuk sesungguh-nya adalah Utsman yang pertama-tama memberi contoh fatal tentang pembakaran Quran serta menghilangkan fakta sejarah atas nama Muhammad dan Allah (yang tidak menjadi saksi baginya, dan belum tentu mendukung pembakarannya)! Terry Jones hanya menghilangkan satu copy diantara miliaran copy kitab Quran yang tercetak, tanpa merugikan existensi atau otentifikasi apapun dari Quran yang ada. Dunia tidak kehilangan apa-apa dengan terbakarnya satu copy di Florida. Tetapi Utsman telah menghilangkan seluruh naskah-naskah asli yang paling tua yang tiada lagi bisa diproduksi-ulang selamanya, termasuk Mushaf ASLI Abu Bakr yang Utsman pinjam dan pakai sendiri sebagai sumber salinan bagi mushaf –nya! Integritas Islamik macam apakah yang diperlihatkannya? Maka sejarah hitam Islam terpaksa mencatat bahwa naskah paling tua Quran (yang dipercaya identik dengan wahyu langsung dari surga) kini telah tiada dan diganti oleh Quran ex-mushaf utsmani yang kita pakai sekarang ini…
DUA MITOS ISLAM YANG DINAFIKAN SEJARAH
1.Mitos adanya semacam “mushaf Muhammad”

Sebagian Muslim masih cenderung terlena dan menerima seolah-olah Muhammad menjelang kematiannya telah menghimpun Quran-nya secara utuh, tersusun tertib dan teratur surat dan ayat-ayatnya seperti yang kita kenal sekarang ini, tanpa berubah isi maupun bentuknya! Malah ada yang mengatakan bahwa lepasan naskah-naskah Quran yang diperintahkan Nabi untuk dituliskan baginya, memang disimpan oleh Muhammad dan sudah diikatkan menjadi shuhuf. Bagus! Kalau begitu tunjukkanlah koleksi Muhammad tersebut pernah ada dimana dalam rentang sejarah hidupnya!
Adakah dia pernah memakainya? Atau pernah mengamanatkan apa-apa tentang naskah koleksi Quran yang dipunyainya itu, karena koleksi tersebut pasti dianggap asset yang paling berharga dan pasti akan dirujukkannya – jikalau naskah itu benar ada.
Retorika Islam terlalu sering memainkan asumsi tanpa substansi,tetapi lalu menslogankannya secara heroik dan bertubi-tubi agar bisa dipercaya oleh oraang yang kurang awas. Dimanapun, tak ada Hadis dan Tradisi, Sirat dan sejarah Islam yang menggambarkan bahwa Muhammad atau sahabatnya pernah memegang dan menggunakan apa yang disebut  “mushaf Muhammad”. Jikalau ada, maka bertanyalah kenapa mushaf resmi pertama harus dihimpun dari nol oleh Zayd bin Tsabit, yaitu seperti yang dikatakan Zayd sendiri: “… Jadi saya mulai mencari dan mengumpulkan Quran dari pelepah-pelepah palem, lempeng-lempengan batu putih, dan juga dari orang-orang yang mengetahuinya…” (Shahih Bukhari 6. 61. 510).
2.Mitos Mushaf Utsman Identik Dengan Al-Quran-nya Allah SWT
Mitos ini berdengung hingga sekarangpun! Padahal penjelasan sederhana diatas saja sudah menunjukkan secara gamblang betapa politik dan tangan-tangan kotor turut memainkan kehadiran mushaf-manusia yang mengatas namakan allah!  Perbedaan naskah yang satu dengan lainnya bertebaran dimana-mana dan itu diselesaikan dengan cara kekuasaan politik! Itu sebabnya sejarah mencatat perbantahan kekal tentang “Mushaf Allah” diantara sesama Muslim dan Mazhab. Cukuplah ditambahkan beberapa fakta pengakuan/ tuduhan yang sangat mendasar seperti dibawah ini:
“Banyak (porsi) dari Quran yang diturunkan (hanya) diketahui oleh mereka yang gugur pada Hari Yamamah…. tetapi yang tidak diketahui (oleh mereka) yang masih selamat; juga tidak ditulis, tidak dikumpulkan oleh Abu Bakar, Umar atau Utsman (pada waktu itu) akan Quran-nya, dan tidak ditemukan oleh satu orang lainnya.”
(Ibn Abi Dawud, Kitab al-Masahif, p.23).
Perhatikan 3 istilah khusus yang dipakai disini: lam ya’alam- “tidak diketahui”, lam yuktab- ”tidak ditulis”, lam yuwjad- “tidak ditemukan”, yang menegaskan betapa porsi dan ayat Quran tertentu telah terkubur selamanya bersama dengan para qurra yang gugur dalam perang Yamamah.
Tetapi sekalipun diketahui dengan pasti oleh Khalifah Umar, dan diperkuat dalam Hadis dan dalam praktek Islam, entah kenapa ayat tentang perajaman juga tersingkirkan dari mushaf Utsman. Umar berkata, “…kami membacanya, kami diajari, dan kami menegakkannya. Rasul merajam, dan kamipun merajam setelah beliau… Sungguh rajam dalam Kitabullah adalah hukuman bagi lelaki dan perempuan yang berzina” (Ibn Ishaq, Sirat Rasulullah, p.684). Jadi apakah Quran kini yang tanpa ayat tentang perajaman tersebut adalah Quran yang sejati?
Sebaliknya, setelah mushaf Utsman tersalin, Zayd baru sadar ia kelolosan memasuki satu ayat Quran (yaitu surat al-Ahzaab ayat 23), dan itu bisa-bisanya dia (dengan Utsman) yang mengesahkan ayat itu kedalam mushaf Utsman, padahal keabsahan ayat tersebut tidak didukung oleh dua orang penyaksi diluar Komite Pengumpul Quran! Ayat ajaib itu tidak dijumpai pada pengumpul Quran manapun kecuali hanya pada satu orang, yaitu Khuzaima bin Thabit Al-Ansari! (Shaih Bukhari, vol.6.61.510). Lebih daripada itu ayat tersebut pasti tidak terdapat dalam mushaf Abu Bakar yang dijadikan Zayd dan Komite-nya sebagai rujukan penyalinan sehingga ia sampai kecolongan ayat tsb! Jadi kenapa ayat yang tidak mutawatir dan bermasalah itu justru bisa dianggap sah, sementara ayat perajaman dari Umar itu tidak sah?
Pihak Shiah mau tidak mau (serba salah, karena kehilangan Mushaf Ali bin Abi Talib –bapak Shiah—yang  juga diharuskan untuk dibakar) terpaksa menuding ketidak murnian Quran yang diturunkan dari Mushaf-Utsmani:
Setidaknya tercatat ada 219 ayat-ayat spesifik Quran yang dinyatakan palsu oleh Syi’ah. Bahkan kaum Syi’ah percaya bahwa “Al-Quran yang dibawa oleh Jibril as. kepada Nabi Muhammad saw adalah 17.000 ayat”.
Ini hampir 3 x lebih tebal ketimbang Quran sekarang.
(re: Tinjauan Ahlus Sunnah Terhadap Faham Syi’ah Tentang Al-Quran dan Hadits, Nabhan Husein; dan hadis Hisyam bin Salim, diriwayatkan dari Abi Abdillah as.)
Akhirnya yang paling menarik adalah apa yang diakui oleh Utsman sendiri yang kini sering disembunyikan periwayatannya karena rawannya.  Taufik A.Amal dalam bukunya Rekonstruksi Sejarah al-Quran, p.204, menulis sbb:
“Salinan-salinan mushaf utsmani yang diedarkan di sejumlah kota, dalam
kenyataannya, tidak sempurna secara absolut. Kenyataan ini diakui sejumlah
otoritas Muslim yang awal. Sejumlah riwayat melaporkan tentang ditemukannya beberapa kekeliruan di dalam salinan-salinan mushaf tersebut. Yang paling populer darinya adalah riwayat yang mengungkapkan bahwa Utsman sendiri, ketika memeriksa salah satu eksemplar yang telah selesai ditulis, menemukan ungkapan-ungkapan keliru dan mengatakan bahwa kekeliruan itu tidak perlu diubah, karena orang-orang Arab – dengan lisan mereka – bisa membetulkannya. Riwayat populer lainnya mengemukakan bahwa Aisyah menemukan sejumlah kekeliruan penulisan di beberapa tempat: dalam 2:17…; dalam 4:162…; dalam 5:69…; dan dalam 20:63… serta menegaskannya sebagai kekeliruan yang dilakukan para penulis.
Riwayat-riwayat semacam ini secara jelas memberi kesan bahwa teks
utsmani tidak dapat diubah lagi, sekalipun terdapat kekeliruan di dalamnya.”
Jadi adakah Muslim pernah memiliki Al-Fatihah dan Mushaf Surgawi  seperti yang didengungkannya? Atau yang sedikitnya dishahihkan oleh Muhammad pribadi sebagai saksi final wahyu langsung Allah?  Dimana otoritas keterjagaan dan tertib rapi dari Allah Semesta Alam yang telah mengumandangkan janji-Nya:
“Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya[793]. [Catatan kaki utk 793: Ayat ini memberikan jaminan tentang kesucian dan kemurnian Al Quran selama-lamanya].
“…(inilah) suatu kitab yang ayat-ayatnya disusun dengan rapi serta dijelaskan secara terperinci(Surat 15:9 dan 11:1).

Rahasia di Balik Urutan Tinggi Jari ( islam )

Posted by Yoedhe Sang Pejuang Islam | 0 komentar
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4vGHzN3lrb4GEkO0DNsmp4JZxFSuBCt5fPF5OBxKxAkUe76O7Ep4_bDF2idGP5OFmGZqhk0GjYMYumvg-rUYKwF4xjsLrzjNsRXyuzBoa3cfcedfzFcOey0MqCG6TbRe5WSVj1_12oUs9/s1600/111.jpg
Apa makna di balik urutan tinggi jari tangan?
Tidak mudah juga untuk menjawab ini. Mungkin jawaban umumnya adalah hal itu diciptakan agar manusia senantiasa mudah menggenggam atau mencengkeram sesuatu didalam aktivitasnya.
Namun jika saya boleh membaca atas petunjuk Alquran, maka saya simpulkan bahwa rahasia dibalik tinggi jari yang berbeda-beda itu adalah merupakan TANDA perjalanan kehidupan manusia itu sendiri.
Mari kita segera telusuri.
1. Jari kelingking. (Zaman Adam)
Mengapa saya simpulkan bahwa jari kelingking adalah zaman Adam?
Kita harus pahami bahwa bahasa Alquran dibaca dengan cara dimulai dari kanan ke kiri. Dan nama Allah yang tercetak di jari kita pun, huruf Alif nya adalah jari kelingking.
Dari itulah saya simbolkan bahwa Jari Kelingking adalah zaman Adam. Karena memang Adam lah Manusia Pertama.
2. Jari Manis. (Zaman Idris)
Lihatlah gambar dibawah. Mengapa setelah Kelingking, terdapat Jari Manis yang ukurannya lebih tinggi dari Jari Kelingking itu?
http://basayevz.files.wordpress.com/2011/02/picture2.jpg
Itu mengartikan bahwa kehidupan yang di jalani oleh masyarakat manusia di zaman Idris sungguh memiliki peradaban yang lebih tinggi di banding ketika zaman Adam. Alias semakin berkembang.
Tidak heran juga mengapa sosok Budha yang tergambar duduk di tengah BUNGA TERATAI adalah melambangkan bahwa TERNYATA masyarakat manusia pada zaman itu sudah mampu melakukan perjalanan sampai ke Planet terujung, yakni planet Sidratul Muntaha. (TERATAI tempat berhenti). Dan Budha adalah orang yang memang di duga sosok Nabi Idris. Dan beliau sendiri menjadi simbol Miraj bagi kaumnya pada zaman itu.
Surat 50/36 :
“Dan berapa banyaknya umat-umat yang telah Kami binasakan sebelum mereka yang mereka itu lebih besar kekuatannya daripada mereka ini, maka mereka (yang telah binasa itu) telah pernah menjelajah di berbagai negeri…
Lebih lanjut, berbagai penemuan puluhan benda kuno namun canggih yang oleh ilmuwan disebut sebagai bukti kehebatan dari cerdasnya masyarakat zaman dahulu itu secara tidak langsung menggenapi analisa ini.
3. Jari Tengah (Zaman Nuh).
Mengapa Jari Tengah ukurannya lebih tinggi dari 2 jari sebelumnya, Jari Manis dan Jari Kelingking?
http://basayevz.files.wordpress.com/2011/02/picture3.jpg
Itu menandakan bahwa kehidupan masyarakat manusia di zaman Nuh adalah zaman Puncak peradaban. Di mana segala sendi kehidupan manusia pada zaman itu telah sampai pada titik tertingginya. Namun sungguh teramat sayang ketika kemajuan peradaban tidak membawa pada arah ketakwaan, akhirnya Allah menghukum mereka -masyarakat Zaman Nuh- dengan mengirimkan bencana Banjir Dahsyat. Dari situlah akhirnya orang-orang kafir dibinasakan sementara manusia yang selamat (Nuh beserta umatnya) berkembang biak kembali dan peradaban pun di mulai dari titik 0 lagi.
Dan Jari Tengah (Zaman Nuh) pun akhirnya menjadi BATAS TOLAK UKUR antara 2 episode perjalanan kehidupan manusia. Umat sebelum Zaman Nuh dan Umat sesudah Zaman Nuh.
4. Jari Telunjuk (Zaman Ibrahim).
Mengapa Jari Telunjuk ukurannya malah menjadi lebih rendah (turun) dibanding Jari tengah?
“Dan sesungguhnya Ibrahim benar-benar termasuk golongan Nuh”
Kelebihan Zaman Ibrahim adalah Allah menjadikan sosok nabi Ibrahim ini sebagai “Bapaknya” para nabi. Dari sini beliau dijadikan figur ajaran Tauhid bagi orang-orang yang mencari kebenaran. Sebab beliau merupakan orang Paling Pemberani yang pernah ada dalam menyebarkan ajaran paham satu Tuhan.
Dari sebab itulah kenapa Telunjuk saya simbolkan dengan zaman Ibrahim, karena Jari Telunjuk memang merupakan simbol untuk penyebutan angka 1.
Surat 6/161 :
“Katakanlah : “sesungguhnya aku telah ditunjuki oleh Tuhanku kepada jalan yang lurus (yaitu) agama yang benar, agama Ibrahim yang lurus…..”
Kembali ke pertanyaan mengapa ukuran Jari Telunjuk malah lebih rendah dari Jari tengah, itu sangat jelas mensinyalkan bahwa apa yang ada pada zaman nabi Ibrahim (mulai dari ukuran tubuh manusia, ukuran kepintaran manusia, ukuran kemakmuran manusia) semuanya menjadi menyusut di perkecil oleh Allah dibanding dengan kala manusia pada waktu sebelum zaman nabi Nuh. Dan yang paling sangat tampak adalah ukuran tubuh manusia yang dari masa ke masa terus mengalami penurunan. Hingga akhirnya perjalanan waktu tersebut berlaku dari zaman ke zaman menuju sampai pada zaman Muhammad (Jari Jempol). Zaman sisa-sisa.
5. Jari Jempol (Zaman Muhammad).
Surat 16/123 :
“Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad) : “Ikutilah agama Ibrahim…”
Surat 36/2-4 :
“Demi Alquran yang penuh hikmah”
“Sesungguhnya engkau (Muhammad) salah seorang rasul-rasul”
“Di atas jalan yang lurus”.

Jari Jempol (Zaman Muhammad) adalah jari yang paling pendek dari ke empat jari sebelumnya.
Mengisyaratkan bahwa apa yang ada pada zaman ini merupakan zaman sisa-sisa kehidupan. Segala keberhasilan kita dalam bidang teknologi yang kita banggakan, tetap tidak akan pernah sanggup untuk melampaui apa yang pernah di capai oleh umat sebelumnya.
Dari itulah Alquran sering kali menegaskan jika umat sebelum kita yang segala sesuatunya lebih tinggi (lebih hebat) saja mampu dibinasakan, apalagi zaman kita !!! Zaman pengulangan !!!
Surat 56/62 :
“Dan sesungguhnya kamu telah mengetahui penciptaan pertama, maka mengapakah kamu tidak mengambil pelajaran?”
Namun disamping itu semua janganlah berkecil hati, sebab di balik rendahnya “derajat” zaman ini (zaman penghabisan) Allah tetap Maha Penyayang terhadap mahluk bernama manusia. Lihatlah betapa akhirnya Dia menurunkan Alquran melalui Muhammad sebagai kitab Ummul Ilmu (Ibu Ilmu). Sejalan dengan istilah pada Jari Jempol itu (Ibu Jari).
“Maha Suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan (Alquran) kepada hambaNya, agar dia menjadi peringatan bagi seluruh alam.”
(QS. Al Furqaan : 1)
Sumber: kaskus

Siapakah Penemu Benua Amerika

Posted by Yoedhe Sang Pejuang Islam | 0 komentar


(Berita SuaraMedia) - Christopher Columbus menyebut Amerika sebagai 'The New World' ketika pertama kali menginjakkan kakinya di benua itu pada 21 Oktober 1492.

Namun, bagi umat Islam di era keemasan, Amerika bukanlah sebuah 'Dunia Baru'. Sebab, 603 tahun sebelum penjelajah Spanyol itu menemukan benua itu, para penjelajah Muslim dari Afrika Barat telah membangun peradaban di Amerika.

Klaim sejarah Barat yang menyatakan Columbus sebagai penemu benua Amerika akhirnya terpatahkan. Sederet sejarawan menemukan fakta bahwa para penjelajah Muslim telah menginjakkan kaki dan menyebarkan Islam di benua itu lebih dari setengah milenium sebelum Columbus.

Secara historis umat Islam telah memberi kontribusi dalam ilmu pengetahuan, seni, serta kemanusiaan di benua Amerika.

''Tak perlu diragukan lagi, secara historis kaum Muslimin telah memberi pengaruh dalam evolusi masyarakat Amerika beberapa abad sebelum Christopher Columbus menemukannya,'' tutur Fareed H Numan dalam American Muslim History A Chronological Observation. Sejarah mencatat Muslim dari Afrika telah menjalin hubungan dengan penduduk asli benua Amerika, jauh sebelum Columbus tiba.

Jika Anda mengunjungi Washington DC, datanglah ke Perpustakaan Kongres (Library of Congress). Lantas, mintalah arsip perjanjian pemerintah Amerika Serikat dengan suku Cherokee, salah satu suku Indian, tahun 1787. Di sana akan ditemukan tanda tangan Kepala Suku Cherokee saat itu, bernama AbdeKhak dan Muhammad Ibnu Abdullah.

Isi perjanjian itu antara lain adalah hak suku Cherokee untuk melangsungkan keberadaannya dalam perdagangan, perkapalan, dan bentuk pemerintahan suku cherokee yang saat itu berdasarkan hukum Islam.

Lebih lanjut, akan ditemukan kebiasaan berpakaian suku Cherokee yang menutup aurat sedangkan kaum laki-lakinya memakai turban (surban) dan terusan hingga sebatas lutut.

Cara berpakaian ini dapat ditemukan dalam foto atau lukisan suku cherokee yang diambil gambarnya sebelum tahun 1832. Kepala suku terakhir Cherokee sebelum akhirnya benar-benar punah dari daratan Amerika adalah seorang Muslim bernama Ramadan Ibnu Wati.

Berbicara tentang suku Cherokee, tidak bisa lepas dari Sequoyah. Ia adalah orang asli suku cherokee yang berpendidikan dan menghidupkan kembali Syllabary suku mereka pada 1821. Syllabary adalah semacam aksara. Jika kita sekarang mengenal abjad A sampai Z, maka suku Cherokee memiliki aksara sendiri.

Yang membuatnya sangat luar biasa adalah aksara yang dihidupkan kembali oleh Sequoyah ini mirip sekali dengan aksara Arab. Bahkan, beberapa tulisan masyarakat cherokee abad ke-7 yang ditemukan terpahat pada bebatuan di Nevada sangat mirip dengan kata ”Muhammad” dalam bahasa Arab.

Nama-nama suku Indian dan kepala sukunya yang berasal dari bahasa Arab tidak hanya ditemukan pada suku Cherokee (Shar-kee), tapi juga Anasazi, Apache, Arawak, Arikana, Chavin Cree, Makkah, Hohokam, Hupa, Hopi, Mahigan, Mohawk, Nazca, Zulu, dan Zuni.

Bahkan, beberapa kepala suku Indian juga mengenakan tutp kepala khas orang Islam. Mereka adalah Kepala Suku Chippewa, Creek, Iowa, Kansas, Miami, Potawatomi, Sauk, Fox, Seminole, Shawnee, Sioux, Winnebago, dan Yuchi. Hal ini ditunjukkan pada foto-foto tahun 1835 dan 1870.

Secara umum, suku-suku Indian di Amerika juga percaya adanya Tuhan yang menguasai alam semesta. Tuhan itu tidak teraba oleh panca indera. Mereka juga meyakini, tugas utama manusia yang diciptakan Tuhan adalah untuk memuja dan menyembah-Nya.

Seperti penuturan seorang Kepala Suku Ohiyesa : ”In the life of the Indian, there was only inevitable duty-the duty of prayer-the daily recognition of the Unseen and the Eternal”. Bukankah Al-Qur’an juga memberitakan bahwa tujuan penciptaan manusia dan jin semata-mata untuk beribadah pada Allah

Bagaimana bisa Kepala suku Indian Cheeroke itu muslim?

Sejarahnya panjang, Semangat orang-orang Islam dan Cina saat itu untuk mengenal lebih jauh planet (tentunya saat itu nama planet belum terdengar) tempat tinggalnya selain untuk melebarkan pengaruh, mencari jalur perdagangan baru dan tentu saja memperluas dakwah Islam mendorong beberapa pemberani di antara mereka untuk melintasi area yang masih dianggap gelap dalam peta-peta mereka saat itu.

Beberapa nama tetap begitu kesohor sampai saat ini bahkan hampir semua orang pernah mendengarnya sebut saja Tjeng Ho dan Ibnu Batutta, namun beberapa lagi hampir-hampir tidak terdengar dan hanya tercatat pada buku-buku akademis.

Para ahli geografi dan intelektual dari kalangan muslim yang mencatat perjalanan ke benua Amerika itu adalah Abul-Hassan Ali Ibn Al Hussain Al Masudi (meninggal tahun 957), Al Idrisi (meninggal tahun 1166), Chihab Addin Abul Abbas Ahmad bin Fadhl Al Umari (1300 – 1384) dan Ibn Battuta (meninggal tahun 1369).

Menurut catatan ahli sejarah dan ahli geografi muslim Al Masudi (871 – 957), Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad seorang navigator muslim dari Cordoba di Andalusia, telah sampai ke benua Amerika pada tahun 889 Masehi.

Dalam bukunya, ‘Muruj Adh-dhahab wa Maadin al-Jawhar’ (The Meadows of Gold and Quarries of Jewels), Al Masudi melaporkan bahwa semasa pemerintahan Khalifah Spanyol Abdullah Ibn Muhammad (888 – 912), Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad berlayar dari Delba (Palos) pada tahun 889, menyeberangi Lautan Atlantik, hingga mencapai wilayah yang belum dikenal yang disebutnya Ard Majhoola, dan kemudian kembali dengan membawa berbagai harta yang menakjubkan.

Sesudah itu banyak pelayaran yang dilakukan mengunjungi daratan di seberang Lautan Atlantik, yang gelap dan berkabut itu. Al Masudi juga menulis buku ‘Akhbar Az Zaman’ yang memuat bahan-bahan sejarah dari pengembaraan para pedagang ke Afrika dan Asia.

Dr. Youssef Mroueh juga menulis bahwa selama pemerintahan Khalifah Abdul Rahman III (tahun 929-961) dari dinasti Umayah, tercatat adanya orang-orang Islam dari Afrika yang berlayar juga dari pelabuhan Delba (Palos) di Spanyol ke barat menuju ke lautan lepas yang gelap dan berkabut, Lautan Atlantik. Mereka berhasil kembali dengan membawa barang-barang bernilai yang diperolehnya dari tanah yang asing.

Beliau juga menuliskan menurut catatan ahli sejarah Abu Bakr Ibn Umar Al-Gutiyya bahwa pada masa pemerintahan Khalifah Spanyol, Hisham II (976-1009) seorang navigator dari Granada bernama Ibn Farrukh tercatat meninggalkan pelabuhan Kadesh pada bulan Februari tahun 999 melintasi Lautan Atlantik dan mendarat di Gando (Kepulaun Canary).

Ibn Farrukh berkunjung kepada Raja Guanariga dan kemudian melanjutkan ke barat hingga melihat dua pulau dan menamakannya Capraria dan Pluitana. Ibn Farrukh kembali ke Spanyol pada bulan Mei 999.

Perlayaran melintasi Lautan Atlantik dari Maroko dicatat juga oleh penjelajah laut Shaikh Zayn-eddin Ali bin Fadhel Al-Mazandarani. Kapalnya berlepas dari Tarfay di Maroko pada zaman Sultan Abu-Yacoub Sidi Youssef (1286 – 1307) raja keenam dalam dinasti Marinid.

Kapalnya mendarat di pulau Green di Laut Karibia pada tahun 1291. Menurut Dr. Morueh, catatan perjalanan ini banyak dijadikan referensi oleh ilmuwan Islam.

Sultan-sultan dari kerajaan Mali di Afrika barat yang beribukota di Timbuktu, ternyata juga melakukan perjalanan sendiri hingga ke benua Amerika. Sejarawan Chihab Addin Abul-Abbas Ahmad bin Fadhl Al Umari (1300 – 1384) memerinci eksplorasi geografi ini dengan seksama.

Timbuktu yang kini dilupakan orang, dahulunya merupakan pusat peradaban, perpustakaan dan keilmuan yang maju di Afrika. Ekpedisi perjalanan darat dan laut banyak dilakukan orang menuju Timbuktu atau berawal dari Timbuktu.

Sultan yang tercatat melanglang buana hingga ke benua baru saat itu adalah Sultan Abu Bakari I (1285 – 1312), saudara dari Sultan Mansa Kankan Musa (1312 – 1337), yang telah melakukan dua kali ekspedisi melintas Lautan Atlantik hingga ke Amerika dan bahkan menyusuri sungai Mississippi.

Sultan Abu Bakari I melakukan eksplorasi di Amerika tengah dan utara dengan menyusuri sungai Mississippi antara tahun 1309-1312. Para eksplorer ini berbahasa Arab.

Dua abad kemudian, penemuan benua Amerika diabadikan dalam peta berwarna Piri Re’isi yang dibuat tahun 1513, dan dipersembahkan kepada raja Ottoman Sultan Selim I tahun 1517. Peta ini menunjukkan belahan bumi bagian barat, Amerika selatan dan bahkan benua Antartika, dengan penggambaran pesisiran Brasil secara cukup akurat.

Pengaruh Islam di Benua Amerika

Sekali-kali cobalah Anda membuka peta Amerika. Telitilah nama tempat yang ada di Negeri Paman Sam itu. Sebagai umat Islam, pastilah Anda akan dibuat terkejut. Apa pasal? Ternyata begitu banyak nama tempat dan kota yang menggunakan kata-kata yang berakar dan berasal dari bahasa umat Islam, yakni bahasa Arab.

Tak percaya? Cobalah wilayah Los Angeles. Di daerah itu ternyata terdapat nama-nama kawasan yang berasal dari pengaruh umat Islam. Sebut saja, ada kawasan bernama Alhambra. Bukankah Alhambra adalah nama istana yang dibangun peradaban Islam di Cordoba?

Selain itu juga ada nama teluk yang dinamai El Morro serta Alamitos. Tak cuma itu, ada pula nama tempat seperti; Andalusia, Attilla, Alla, Aladdin, Albany, Alcazar, Alameda, Alomar, Almansor, Almar, Alva, Amber, Azure, dan La Habra.

Setelah itu, mari kita bergeser ke bagian tengah Amerika. Mulai dari selatan hingga Illinois juga terdapat nama-nama kota yang bernuansa Islami seperti; Albany, Andalusia, Attalla, Lebanon, dan Tullahoma. Malah, di negara bagian Washington terdapat nama kota Salem.

Pengaruh Islam lainnya pada penamaan tempat atau wilayah di Amerika juga sangat kental terasa pada penamaan Karibia (berasal dari bahasa Arab). Di kawasan Amerika Tengah, misalnya, terdapat nama wilayah Jamaika dan Kuba. Muncul pertanyaan, apakah nama Kuba itu berawal dan berakar dari kata Quba - masjid pertama yang dibangun Rasulullah adalah Masjid Quba. Negara Kuba beribu kota La Habana (Havana).

Di benua Amerika pun terdapat sederet nama pula yang berakar dari bahasa Peradaban Islam seperti pulau Grenada, Barbados, Bahama, serta Nassau. Di kawasan Amerika Selatan terdapat nama kota-kota Cordoba (di Argentina), Alcantara (di Brazil), Bahia (di Brazil dan Argentina). Ada pula nama pegunungan Absarooka yang terletak di pantai barat.

Menurut Dr A Zahoor, nama negara bagian seperti Alabama berasal dari kata Allah bamya. Sedangkan Arkansas berasal dari kata Arkan-Sah. Sedangkan Tennesse dari kata Tanasuh. Selain itu, ada pula nama tempat di Amerika yang menggunakan nama-nama kota suci Islam, seperti Mecca di Indiana, Medina di Idaho, Medina di New York, Medina dan Hazen di North Dakota, Medina di Ohio, Medina di Tennessee, serta Medina di Texas. Begitulah peradaban Islam turut mewarnai di benua Amerika.

Fakta Eksistensi Islam di Amerika

Tahun 999 M: Sejarawan Muslim Abu Bakar Ibnu Umar Al-Guttiya mengisahkan pada masa kekuasaan Khalifah Muslm Spanyol bernama Hisham II (976 M -1009 M), seorang navigator Muslim bernama Ibnu Farrukh telah berlayar dari Kadesh pada bulan Februari 999 M menuju Atlantik. Dia berlabuh di Gando atau Kepulauan Canary Raya. Ibnu Farrukh mengunjungi Raja Guanariga. Sang penjelajah Muslim itu memberi nama dua pulau yakni Capraria dan Pluitana. Ibnu Farrukh kembali ke Spanyol pada Mei 999 M.

Tahun 1178 M: Sebuah dokumen Cina yang bernama Dokumen Sung mencatat perjalanan pelaut Muslim ke sebuah wilayah bernama Mu-Lan-Pi (Amerika). Tahun 1310 M: Abu Bakari seorang raja Muslim dari Kerajaan Mali melakukan serangkaian perjalanan ke negara baru. Tahun 1312 M: Seorang Muslim dari Afrika (Mandiga) tiba di Teluk Meksiko untuk mengeksplorasi Amerika menggunakan Sungai Mississipi sebagai jalur utama perjalanannya.

Tahun 1530 M: Budak dari Afrika tiba di Amerika. Selama masa perbudakan lebih dari 10 juta orang Afrika dijual ke Amerika. Kebanyakan budak itu berasal dari Fulas, Fula Jallon, Fula Toro, dan Massiona - kawasan Asia Barat. 30 persen dari jumlah budak dari Afrika itu beragama Islam.

Tahun 1539 M: Estevanico of Azamor, seorang Muslim dari Maroko, mendarat di tanah Florida. Tak kurang dari dua negara bagian yakni Arizona dan New Mexico berutang pada Muslim dari Maroko ini. Tahun 1732 M: Ayyub bin Sulaiman Jallon, seorang budak Muslim di Maryland, dibebaskan oleh James Oglethorpe, pendiri Georgia. Tahun 1790 M: Bangsa Moor dari Spanyol dilaporkan sudah tinggal di South Carolina dan Florida.

Sequoyah, also known as George Gist Bukti lainnya adalah, Columbus sendiri mengetahui bahwa orang-orang Carib (Karibia) adalah pengikut Nabi Muhammad. Dia faham bahwa orang-orang Islam telah berada di sana terutama orang-orang dari Pantai Barat Afrika.


Mereka mendiami Karibia, Amerika Utara dan Selatan. Namun tidak seperti Columbus yang ingin menguasai dan memperbudak rakyat Amerika. Orang-Orang Islam datang untuk berdagang dan bahkan beberapa menikahi orang-orang pribumi.

Sejarawan Ivan Van Sertima dalam karyanya They Came Before Columbus membuktikan adanya kontak antara Muslim Afrika dengan orang Amerika asli. Dalam karyanya yang lain, African Presence in Early America, Van Sertima, menemukan fakta bahwa para pedagang Muslim dari Arab juga sangat aktif berniaga dengan masyarakat yang tinggal di Amerika.

Van Sertima juga menuturkan, saat menginjakkan kaki di benua Amerika, Columbus pun mengungkapkan kekagumannya kepada orang Karibian yang sudah beragama Islam. "Columbus juga tahun bahwa Muslim dari pantai Barat Afrika telah tinggal lebih dulu di Karibia, Amerika Tengah, Selatan, dan Utara," papar Van Sertima. Umat Islam yang awalnya berdagang telah membangun komunitas di wilayah itu dengan menikahi penduduk asli.

Menurut Van Sertima, Columbus pun mengaku melihat sebuah masjid saat berlayar melalui Gibara di Pantai Kuba. Selain itu, penjelajah berkebangsaan Spanyol itu juga telah menyaksikan bangunan masjid berdiri megah di Kuba, Meksiko, Texas, serta Nevada. Itulah bukti nyata bahwa Islam telah menyemai peradabannya di benua Amerika jauh sebelum Barat tiba.

Lebih lanjut Columbus mengakui pada 21 Oktober 1492 dalam pelayarannya antara Gibara dan Pantai Kuba melihat sebuah masjid (berdiri di atas bukit dengan indahnya menurut sumber tulisan lain). Sampai saat ini sisa-sisa reruntuhan masjid telah ditemukan di Kuba, Mexico, Texas dan Nevada.

Dan tahukah anda? 2 orang nahkoda kapal yang dipimpin oleh Columbus kapten kapal Pinta dan Nina adalah orang-orang muslim yaitu dua bersaudara Martin Alonso Pinzon dan Vicente Yanex Pinzon yang masih keluarga dari Sultan Maroko Abuzayan Muhammad III (1362). [THACHER,JOHN BOYD: Christopher Columbus, New York 1950]
Rahasia dibalik bersin dan menguap dalam Islam
Islam adalah agama yang telah menjelaskan adab berbagai hal sampai-sampai dalam hal yang kecil dan sederhana, semisal dalam hal bersin dan menguap. Ada adab yang Islam ajarkan dalam dua aktivitas tersebut. Adab yang Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam ajarkan ini telah dibuktikan ampuhnya oleh para dokter. Sungguh ini adalah mukjizat yang luar biasa.

Mengenai menguap terdapat hadits dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,



إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْعُطَاسَ وَيَكْرَهُ التَّثَاؤُبَ فَإِذَا عَطَسَ فَحَمِدَ اللَّهَ فَحَقٌّ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ سَمِعَهُ أَنْ يُشَمِّتَهُ وَأَمَّا التَّثَاؤُبُ فَإِنَّمَا هُوَ مِنْ الشَّيْطَانِ فَلْيَرُدَّهُ مَا اسْتَطَاعَ فَإِذَا قَالَ هَا ضَحِكَ مِنْهُ الشَّيْطَانُ

“Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap. Karenanya apabila salah seorang dari kalian bersin lalu dia memuji Allah, maka kewajiban atas setiap muslim yang mendengarnya untuk mentasymitnya (mengucapkan yarhamukallah). Adapun menguap, maka dia tidaklah datang kecuali dari setan. Karenanya hendaklah menahan menguap semampunya. Jika dia sampai mengucapkan ‘haaah’, maka setan akan menertawainya.” (HR. Bukhari no. 6223 dan Muslim no. 2994) Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiallahu anhu, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


إِذَا تَثَاوَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيُمْسِكْ بِيَدِهِ عَلَى فِيهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ

“Bila salah seorang dari kalian menguap maka hendaklah dia menahan mulutnya dengan tangannya karena sesungguhnya setan akan masuk.” (HR. Muslim no. 2995) Imam Ibnu Hajar berkata, "Imam Al-Khathabi mengatakan bahwa makna cinta dan benci pada hadits di atas dikembalikan kepada sebab yang termaktub dalam hadits itu. Yaitu bahwa bersin terjadi karena badan yang kering dan pori-pori kulit terbuka, dan tidak tercapainya rasa kenyang. Ini berbeda dengan orang yang menguap. Menguap terjadi karena badan yang kekenyangan, dan badan terasa berat untuk beraktivitas, hal ini karena banyaknya makan . Bersin bisa menggerakkan orang untuk bisa beribadah, sedangkan menguap menjadikan orang itu malas (Fathul Baari, 10/607)

Adapun mengenai bersin, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bagaimana seseorang yang mendengar orang yang bersin dan memuji Allah agar membalas pujian tersebut. Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,


إِذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ فَلْيَقُلْ الْحَمْدُ لِلَّهِ وَلْيَقُلْ لَهُ أَخُوهُ أَوْ صَاحِبُهُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ فَإِذَا قَالَ لَهُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ فَلْيَقُلْ يَهْدِيكُمُ اللَّهُ وَيُصْلِحُ بَالَكُمْ

“Ababila salah seorang dari kalian bersin, hendaknya dia mengucapkan, “alhamdulillah” sedangkan saudaranya atau temannya hendaklah mengucapkan, “yarhamukallah (Semoga Allah merahmatimu). Jika saudaranya berkata ‘yarhamukallah’ maka hendaknya dia berkata, “yahdikumullah wa yushlih baalakum (Semoga Allah memberimu petunjuk dan memperbaiki hatimu).” (HR. Bukhari no. 6224 dan Muslim no. 5033) Dari Abu Musa Al-Asy’ari radhiallahu anhu, beliau berkata bahwa beliau mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


إِذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ فَحَمِدَ اللَّهَ فَشَمِّتُوهُ فَإِنْ لَمْ يَحْمَدْ اللَّهَ فَلَا تُشَمِّتُوهُ

“Bila salah seorang dari kalian bersin lalu memuji Allah maka tasymitlah dia. Tapi bila dia tidak memuji Allah, maka jangan kamu tasymit dia.” (HR. Muslim no. 2992). Tasymit adalah mengucapkan ‘yarhamukallah’. Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, dia berkata:


أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا عَطَسَ غَطَّى وَجْهَهُ بِيَدِهِ أَوْ بِثَوْبِهِ وَغَضَّ بِهَا صَوْتَهُ

“Apabila Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersin, beliau menutup wajahnya dengan tangan atau kainnya sambil merendahkan suaranya.” (HR. Abu Daud no. 5029, At-Tirmizi no. 2745, dan dinyatakan shahih oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ no. 4755) Secara ilmiah, para dokter di zaman sekarang mengatakan, "Menguap adalah gejala yang menunjukkan bahwa otak dan tubuh orang tersebut membutuhkan oksigen dan nutrisi; dan karena organ pernafasan kurang dalam menyuplai oksigen kepada otak dan tubuh. Dan hal ini terjadi ketika kita sedang kantuk atau pusing, lesu, dan orang yang sedang menghadapi kematian. Dan menguap adalah aktivitas menghirup udara dalam-dalam melalui mulut dan bukan mulut dengan cara biasa menarik nafas dalam-dalam. Karena mulut bukanlah organ yang disiapkan untuk menyaring udara seperti hidung. Apabila mulut tetap dalam keadaan terbuka ketika menguap, maka masuk juga berbagai jenis mikroba dan debu, atau kutu bersamaan dengan masuknya udara ke dalam tubuh. Oleh karena itu, datang petunjuk nabawi yang mulia agar kita melawan "menguap" ini sekuat kemampuan kita, atau pun menutup mulut saat menguap dengan tangan kanan atau pun dengan punggung tangan kiri.

Bersin adalah lawan dari menguap yaitu keluarnya udara dengan keras, kuat disertai hentakan melalui dua lubang: hidung dan mulut. Maka akan terkuras dari badan bersamaan dengan bersin ini sejumlah hal seperti debu, haba' (sesuatu yang sangat kecil, di udara, yang hanya terlihat ketika ada sinar matahari), atau kutu, atau mikroba yang terkadang masuk ke dalam organ pernafasan. Oleh karena itu, secara tabiat, bersin datang dari Yang Maha Rahman (Pengasih), sebab padanya terdapat manfaat yang besar bagi tubuh. Dan menguap datang dari syaithan sebab ia mendatangkan bahaya bagi tubuh. Dan atas setiap orang hendaklah memuji Allah Yang Maha Suci Lagi Maha Tinggi ketika dia bersin, dan agar meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk ketika sedang menguap (Lihat Al-Haqa'iq Al-Thabiyah fii Al-Islam: hal 155, dinukil dari alsofwah)

Wallahu waliyyut taufiq
Daftar Produk “Boikot” Penyumbang Israel

Daftar Produk “Boikot” Penyumbang Israel




Daftar produk “boikot” keluaran Innovative Minds (innminds) yang sering menjadi rujukan kaum Muslim untuk boikot
Hidayatullah.com–Semenjak seruan boikot produk Yahudi-Amerika kembali digaungkan di seluruh dunia Islam, Innovative Minds (inminds) menjadi salah satu rujukan banyak kaum Muslim untuk melihat daftar produk boikot. Inminds. adalah sebuah unit usaha perangkat lunak yang berspesialisasi dalam penggunaan internet dan teknologi multi-media untuk majukan Islam. “Kami adalah organisasi yang mandiri, tidak mendapat dukungan keuangan dari sumber mana pun,” ujarnya dalam salah satu situs web nya. Sejak dimunculkan pertama kali tahun 1999, situs asal Inggris kini telah menjadi rujukan dalam urusan daftar boikot. Di bawah ini beberapa produk daftar boikot keluaran inminds. (www.inminds.co.uk) dan kelola oleh www.hidayatullah.com. Sebagian ada yang tidak masuk, tapi ada daftar baru, diantaranya daftar produk yang baru masuk adalah klub sepak bola Arsenal.
Coca-Cola
Sejak tahun 1966, Coca-Cola telah setia menjadi pendukung utama Zionis-Israel. Tahun 1997, Delegari Misi Ekonomi Israel memberikan kehormatan Israel Trade Award pada Coca-Cola dan Direktur perusahaan minuman itu, Roberto Goizueta, di acara jamuan makan malam atas bantuan dan kesetiaanya selama 30 tahun dan dianggap ikut menolak seruan Liga Arab dalam seruan memboikot Israel.
Tahun 2001, markas besar minuman Coca-Cola, menjadi tuan rumah dan sponsor utama the American-Israel Chamber of Commerce Awards Gala.
Coca-Cola Israel telah menjadi sponsor program-program pelatihan untuk para pekerja nya dengan subyek konflik Arab-Israel. Program pelatihan itu diciptakan oleh sebuah badan yang dibiayai oleh agen Yahudi dan Israel.
Pada Februari 2002 bekerja sama dengan “friend of Israel” dan Coca Cola menjadi sponsor ceramah oleh tokoh Zionist Israel Linda Gradstein di Universitas Minnesota.
Bulan Pebruari 2002, Coca-Cola telah bersekutu dengan “Friend of Israel” dan Nasional Hillel untuk menjadi co-sponsor kuliah yang diberikan oleh wartawan dan penulis pendukung Zionisme,
Atas perannya yang sangat besar terhadap ambisi Israel, tahun 2002, Coca-Cola mengumumkan membangun pabrik di atas tanah milik Palestina yang dirampas oleh Israel. Tanah di Kiryat Gat untuk pendirian pabrik Coca-cola ini sebagai imbalan atas sumbangan bernilai jutaan dolar yang diberikan oleh Coca-cola. Besarnya sumbangan Coca-cola ini sangat ditopang oleh tingginya angka penjualan produk-produk Coca-cola, serta banyaknya produk yang mereka hasilkan.
Pada bulan Oktober 2005, Coca-Cola dan peningkatan investasi di Israel oleh membeli 51 persen pada pengendalian Tavor Winery.
Produk yang masih berafiliasi dengan Coca Cola adalah; Dr Pepper, Fanta, Fruitopia, Kia Ora, Lilt, Sprite, Sunkist dan Schweppes
Johnson & Johnson
Tahun 1998, wakil perusahaan Johnson & Johnson, Roger S. Fineon mendapatkan penghargaan Jubilee Award dari Perdana Menteri (PM) Israel, Benyamin Netanyahu. Ini adalah penghargaan tertinggi yang pernah diberikan oleh Israel terhadap individu, organisasi, melalui hubungan perdagangan dan investasi, serta dianggap ikut memperkuat ekonomi Israel.
Satu perusahaan dengan Johnson & Johnson yang produknya banyak dipakai di Indonesia adalah Nestle.
Nestlé
Perusahaan ini lahir di akhir abad 19 di Swiss. Didirikan oleh Henri Nestlé, seorang ahli kimia Jerman yang berdomisili di Vevey. Nestlé” berarti sarang burung kecil (little nest). Logo itu menjadi lambang rasa aman, kasih sayang, kekeluargaan dan tradisi.
Perusahaan Nestlé terus mengembangkan produk-produknya dan kemudian menjadi pelopor beberapa produk seperti susu kental di Eropa tahun 1905, susu coklat tahun 1929, kopi instant tahun 1938 dan lain-lain.
Di Indonesia Nestlé dikenal dengan sebutan “Tjap Nona” (sekarang “Nestlé Milkmaid“). Kantor pusat Nestlé di Swiss, Nestlé S.A., bersama sejumlah mitra lokal mendirikan anak perusahaan di Indonesia pada bulan Maret 1971. Saat ini PT.Nestlé Indonesia mengoperasikan tiga pabrik yang berlokasi di daerah Tangerang (Banten), Panjang (Lampung), dan Kejayan (Jawa Timur). Beberapa merek produk Nestlé yang dipasarkan di Indonesia antara lain : susu bubuk Nestlé Dancow, kopi instant Nescafé, Nestlé Milo, Nestlé Bubur Bayi, Kit Kat, Polo, permen FOX, susu Dancow, Maggie dan Susu Cap Nona.
REVLON
Catatan Forbes, sang pemodal dan milyader perusahaan itu, Ronald Perelman, adalah seorang Zionis. Juga pemilik dunia hiburan dan Forbes. Dia dikenal pendukung utama Zionis. Paham dari Yahudi yang sangat anti –Islam. Ia juga anggota The Simon Wiesenthal Center , kelompok Zionisme ternama di dunia dan kerap mempromosikan Israel.
The Limited Inc
Para pendiri, presiden dan CEO Les Wexner adalah seorang Zionis. Dia merupakan Dewan Direktur Emet, saya media “pro-Israel” yang berfungsi memastikan bahwa semua media di Amerika tetap bias dan “membela” Israel. Emet, adalah sebuah kelompok bisnis Amerika dan berisi politisi pro-Israel melalui “perang media” di Washington, D.C. Emet” dalam bahasa Ibrani berarti “kebenaran”.
Satu group dengan sayap bisnis ini adalah; Structure, Victoria’s Secret, Bath & Body Works, Intimate, Lerner New York, The White Barn Candle, Express, Henri Bendel, NY & Company, Mast Industries
Marks & Spencer
Lahir dari M & S dan punya hubungan deekat dengan Zionisme. Bahkan dalam sebuah buku tentang sebenarnya di buku M&S, Sir Marcus Sieff, Chairman M&S menulis bahwa salah satu tujuan pokok M&S akan membantu perkembangan ekonomi Israel (Management: The Marks & Spencer Way, Weidenfield & Nicolson, 1990). M&S mendukung Israel dalam bentuk dagang sekitar $233 juta pertahun (Jerusalem Report, 5 Juni 2000).
Nokia
Nokia memang bukan produk Amerika. Asli produk Finlandia. Kantor pusatnya berada di kota Espoo, Finlandia. Perusahaan ini paling dikenal lewat produk-produk telepon genggamnya. Nokia memproduksi telepon genggam untuk seluruh pasar dan protokol utama, termasuk GSM, CDMA, and W-CDMA (UMTS). Tapi perusahaan ini sudah berinvestasi di Israel. General Manager Nokia Lars Wolf mengatakan dalam sebuah wawancara dengan The Jerusalem Post, 4 Maret 2001: “Kami benar-benar berfokus pada Israel dari semua sudut pandang, karena kami memiliki proyek internal bernama ‘Project Israel’ yang berarti Yang berarti kami sedang memandang Israel dari perspektif jaringan, dari perspektif pengaturan usaha Nokia (Nokia Ventures Organization), dan juga dari perspektif pusat penelitian Nokia (Nokia Research Center ).
Desember 2000, Nokia Venture Partners, cabang dari Nokia Venture organization mengucurkan dana sebesar 500 juta dolar dan menyalurkan sebagian dari dana itu kepada perusahaan-perusahaan Israel.
Berdasarkan data penjualan Nokia 2006, Indonesia dan India merupakan negara yang memiliki pangsa pasar Nokia terbesar dari 10 negara pasar Nokia di dunia.
Tahun 2007 lalu, Country Manager Nokia Indonesia Hasan Aula pernah menyatakan optimismenya terhadap penjualan Nokia di Indonesia.
Time Warner Inc
Time Warner Inc. dikenal sebagai perusahaan raksasa media dunia dan konglomerat hiburan lewat kapitalisasi pasar. Kantor utama Time Warner Center berada di New York City. Wakil Direktur AOL Time Warner , Kenneth Novack pernah terang-terangan mengaku, bahwa menanam modal dan bekerjasama dengan Israel adalah sesuatu yang sangat menguntungkan.
“Kita menanam modal dalam Israel sebab Israel sebuah investasi yang besar,” ujarnya. Ia juga mengatakan, “tenaga kewiraswastaan orang Israel secara ekstrem sangat menguntungkan,” tambah Kenneth.
AOL telah mengalokasikan 30% portfolio investasinya di Israel. Selama 10 tahun terakhir, AOL melakukan investasi lebih dari 500 juta dolar ke Israel. Ikut memborong perusahaan Israel, Mirabilis. Atas kesetiaannya dengan Israel, Tahun 1998, Ted Leonsis, CEO dari AOL studios juga ikut mendapat penghargaan The Jubilee Award dari Perdana Menteri (PM) Israel, Benyamin Netanyahu.
Pada 2001 AOL bersama dua perusaahan Amerika lainnya (IBM dan News corporation- Rupert Murdock) mendapat penghargaan dari the Amerika-Israel Friendship League.
Satu group dengan AOL : TIME Magazine, Life Magazine, Time-Life Books, CNN (TV Network), Warner Bros dan ICQ (Internet chat program)
IBM
International Business Machines Corporation (disingkat IBM) adalah sebuah perusahaan AS yang memproduksi dan menjual perangkat keras dan perangkat lunak komputer. IBM didirikan 15 Juni 1911, beroperasi sejak 1888 dan berpusat di Armonk, New York, AS. Perusahaan ini juga dikenal memiliki hubungan dekat dengan Israel. Memiliki teknisi dan konsultan di lebih dari 170 negara dan laboratorium pengembangan yang berlokasi di seluruh dunia.
Awalnya, agen tunggal IBM di Indonesia adalah PT Usaha Sistem Informasi Jaya yang merupakan patungan dari Pemerintah Daerah DKI Jakarta dan para karyawan senior. Namun IBM memutuskan keluar dari Indonesia karena aturan yang melarang perusahaan asing beroperasi di Indonesia tanpa memiliki partner lokal pada tahun 1970-an.
Salah satu proyek terkenal PT Usaha Sistem Informasi Jaya adalah pemugaran Candi Borobudur di Jawa Tengah. Kantor pusat PT Usaha Sistem Informasi Jaya terletak di Jakarta Selatan.
Di Indonesia PT Usaha Sistem Informasi Jaya memiliki beberapa anak perusahaan, di antaranya PT Mitra Integrasi Komputindo dan PT Jasa Teknologi Informasi.
Senior Vice President IBM, Ricciardi Lawrence, dalam sebuah wawancara dengan Koran Israel, the Jerusalem Post mencatat, bahwa perusahaan ini telah mempekerjakan 1700 orang Yahudi-Israel. IBM merupakan tiga dari perusahaan yang dipuji dalam acara malam penghargaan demokrasi the American – Israel Friendship League (AIFL), 25 Juni tahun 2001 yang diselenggarakan Ariel Sharon. Seorang jenderal pambantai Shabra dan Satila, Palestina.
Misi AIFL adalah meningkatkan hubungan saling menguntungkan antara dua negara Amerika- Israel (khususnya Israel) menyangkut demokrasi dan kontribusi dalam bidang ilmu pengetahuan, kesehatan, pendidikan, teknologi, pertahanan, seni dan budaya.
L’Oreal
Dianggap menjadi “sahabat” dekat Israel dan telah terlibat dagang dan investasi besar-besaran di Negara Yahudi itu. Konggres Yahudi Amerika telah menyatakan ‘kepuasannya’ dengan perusahaan ini yang disebutnya sebagai ‘teman hangat’ bagi Israel.
L’Oreal telah menetapkan Israel sebagai pusat perdagangan di Timur Tengah dan telah meningkatkan investasi dan manufaktur mulai dari kegiatan produksi yang baru didirikan di Migdal Haemek, bersama untuk penelitian dan proyek-proyek pembangunan dengan afiliasi Israel, serta kampanye pendidikan dan pelayanan publik.
Masih satu group adalah; Giorgio Armani, Lancome, Biotherm, Garnier, Helena Rubinstein, Donna Karan, Vichy, Cacharel, Maybelline, Redken, La roche-posay, Carson
Danone
Tahun 1998, Franck Riboud, yang berkebangsaan Israel, atas nama perusahaan Danone menerima penghargaan Jubilee Award yang diberikan oleh Perdana Menteri (PM) Israel Benyamin Netanyahu. Ini adalah penghargaan tertinggi yang pernah diberikan oleh Israel dalam pengakuan orang-orang, individu dan organisasi, yang dianggap memiliki hubungan perdagangan dan investasi dan dianggap memperkuat ekonomi Israel. Danone Institute, sudah didirikan di Israel sejak Juli 1998.
Danone dikenal memiliki banyak merk air kemasan di seluruh dunia. Di Asia dengan merk Yili, di Indonesia Aqua , di China ada Wahaha . Tahun 1998, AQUA (yang berada di bawah naungan PT Tirta Investama) resmi bergabung dengan Danone.
Saat ini komposisi pemegang saham Aqua, 90,99% dikuasai PT Tirta Investama. Sedangkan pemegang saham publik hanya 9,01%. Sementara itu Danone mengusai sekitar 60% lebih saham PT Tirta Investama.
Masih satu group dengan Danone adalah minuman isotonik berupa kemasan plastik (PET). Namanya, MIZONE.
Setelah sukses mengakuisisi Aqua, Danone mengambil alih mayoritas saham Sari Husada dan Nutricia Indonesia. PT Danone Indonesia (DI). Danone Groups, juga mengembangkan pasar biscuit melalui Danone Global Biscuit yang kesohor dengan produk biskuit dan sereal. Selama ini memegang pangsa terbesar (15 persen) di pasar dunia. Termasuk biscuit yang sangat disukai anak-anak Oreo dan Ritz. Makanan ini sudah begitu populer di berbagai negara, seperti; Indonesia, China, Malaysia dan Singapura. Selain itu, produk Kraft nya juga beredar di 155 negara lainnya. Kraft pernah digolongkan sebagai industri makanan kedua terbesar di dunia setelah Nestle.
McDonald’s
McDonald’s merupakan jasa waralaba siap saji terbesar di dunia. Sampai tahun 2004, McDonald’s memiliki 30.000 rumah makan di 121 negara dunia. Dengan jumlah pengunjung rata-rata 50.000.000 orang. CEO Mc Donald’s, Jack M. Greenberg, adalah anggota Kehormatan Kamar Dagang dan Industri Amerika-Israel (Israel-Amerika Chamber of Commerce). McDonald Corporation adalah perusahaan yang ikut menyumbang besar terhadap ekonomi dan diplomatik Israel.
Menurut Chicago Jewish Community Online (situs web milik Dana Serikat Yahudi Chicago), Markas Besar McDonalds Corporation yang berpangkalan tepat di luar Chicago adalah mitra bisnis Serikat Dana Yahudi (Jewsih United Fund) dan Federasi Yahudi (Jewish Federation).
Salah satu tujuan JUF adalah untuk menjaga dukungan militer, ekonomi dan diplomatik dari Amerika serikat, mengawasi dan jika diperlukan mengontrol pemberitaan media atas Israel.
McDonald’s pernah mengumumkan penutupan operasinya di Timur Tengah karena kehilangan pendapatan sebagai akibat seruan boikot (bulan Oktober 2002), dan menggantikan Greenberg sebagai Ketua dan CEO (pada Desember 2002). Sejak seruan dan kampanye boikot terjadi, dua dari enam waralabanya di Yordania tutup karena bangkrut. Di Mesir, McDonald’s memutuskan untuk mengubah nama mereknya menjadi Manfoods terakhir bulan Maret, akibat seruan boikot.
Hak lisensi McDonald’s Indonesia adalah Bambang Rachmadi, salah seorang menantu mantan wapres Indonesia, Soedarmono. Counter McD pertama dibuka pada Februari 1991, di Gedung Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta. Director of Marketing and Comunication McDonald’s Indonesia, Family Restaurants, Dian H. Supolo dalam wawancara dengan majalah MIX mengatakan,. sejak beroperasi tahun 1991, McD kini sudah memiliki 106 outlet.
Delta Galil Industries Ltd
Delta Galil merupakan salah satu dari perusahaan-perusahaan tekstil Israel terbesar. Pendiri, dan pemegang saham utama perusahaan ini, Dov Lautman, merupakan sekutu dekat Presiden Israel Ehud Barak.
Didirikan tahun 1975 dan berbasis di Tel Aviv, Israel, Delta Galil beroperasi (terutama) di Amerika Serikat, Kanada, Eropa dan Israel.
Delta Galil Industries, Ltd, dikenal sebagai perusahaan global produsen dan inovatif fashions terkemuka di dunia. Menurut Wright Reports, anak perusahaannya meliputi; desain, manufaktur, dan pemasaran pakaian wanita, pakaian dalam laki-laki, kaus kaki, kaos, babywear, leisurewear, termasuk pakaian tidur. Menurut Wright Reports juga, Delta Galil memiliki pengecer utama; diantaranya Marks and Spencer, Victoria’s Secret, Kmart, JC Penney, Carrefour, Hema, Wal-mart, dan Mervyn’s.
Jenis produk perusahaan ini termasuk; sepatu Nike, Reebok, Converse, Calvin Klein, Gap, Boss, Ralph Lauren, Banana Republic, Bauer, Wrangler, Redup, Old Navy Dockers, Celio, J. Crew, JC Penney, Caterpillar, Lou Riders, Pryca, Hema, Auchan, Lindex, Tchibo Tati, Kolombia.
Toko pengecernya yang sudah mulai menjamur di Indonesia adalah Carrefour. Supermarket internasional berkantor pusat di Perancis dan merupakan kelompok ritel kedua terbesar setelah Wal-Mart.
Philip Morris
Philip Morris adalah perusahaan rokok asal Amerika Serikat (AS). Perusahaan ini bernaung di bawah grup Altria, Swiss yang memproduksi makanan dan minuman. Phillip Morris telah mendermakan 12% beruntung untuk Israel dari uang yang diserap kaum Muslim dengan total nilai $800 juta. Dengan rata-rata margin keuntungan sehari sebesar 10%, atau $80 juta sehari , maka, $9.6 juta uang dari umat Islam itu diberikan ke Israel.
Perusahaan raksasa rokok dunia asal Amerika Serikat (AS) itu kemudian mengambil alih 40% saham perusahaan rokok swasta nasional Sampoerna Tbk. Judi Richards, juru bicara Sampoerna kepada pers pernah mengatakan, Produsen rokok Marlboro ini membeli Sampoerna dengan harga 5,2 milyar dolar atau sekitar 48 trilyun rupiah.
Produk-produk di bawah paying Philip Morris adalah; Marlboro, Merit, L&M, Lark, Winston, Gold Cost, Côte d’Or, Philadelphia, Polo, Milka, Malabar, Marabou, Prince, Benson & Hedges dan West.
Estée Lauder
Estée Lauder, bermula dari perusahaan rumahan yang didirikan pada 1946 bersama suami tercinta, Joseph, Estée Lauder Cosmetics (ELC) dan menjadi salah satu kerajaan kosmetik terbesar di dunia dengan penjualan US$ 3,6 miliar pada 1996. Menurut riset pasar NPD Beauty Trends, empat parfum mahal terlaris adalah keluaran ELC. Untuk tata rias (maskara, lipstik, foundation, dan sebangsanya) kelas atas, 7 dari produk top ten juga buatan ELC. Dipasarkan di 118 negara, produk ELC bahkan mengalahkan Shiseido di kandangnya sendiri, Jepang. Di Eropa Timur dan Rusia, nama Estée Lauder diakui sudah sebeken Coca-Cola.
Direktur Estée Lauder, Ronald Lauder, juga salah seorang Ketua Konferensi dari Presiden Organisasi Yahudi-Amerika. Sekarang, presiden Dana Nasional Yahudi (Jewish National Fund).
Selain dikenal seorang Zionis, Ronald Lauder, dikenal aktif di beberapa organisasi Yahudi. Diantaranya; the Conference of Presidents of Major American Jewish Organizations, the Jewish National Fund, the World Jewish Congress, the American Jewish Joint Distribution Committee, the Anti-Defamation League Foundation, the Jewish Theological Seminary, Brandeis University, dan the Abraham Fund. Lembaga dana ini dikenal membiayani Israel dan merampas tanah rakyat Palestina.
Jika kemudian Israel bisa menaburkan senjata ‘memburu’ dan menembak anak-anak dan wanita Palestina atau Libanon, boleh jadi sumbangan besar para perusahaan raksasa ini. Pertanyaanya, “Masihkah kita semua masih merasa nyaman membelinya
Starbucks Cofee
Direktur Starbucks, Howard Shultz, dikenal seorang aktifis Zionis. Tahun 1998 dia telah dimuliakan oleh Jerusalem Fund of Aish HaTorah dengan penghargaan “Israel 50th Anniversary Friend of Zion Tribute Award” atas usahanya terhadap “memainkan tugas pokok dalam memajukan persekutuan seksama antara Amerika Serikat dan Israel”.
Sebagaimana diketahui, Jerusalem Aish HaTorah pernah membiayai pekan raya persenjataan Israel yang diketuai oleh seorang peristiwa “penjagal Jenin”, Jenderal Shaul Mofaz.
Di saat banyak perusahaan lain mati-matian menarik diri dari Israel, Starbucks justru memutuskan menolong ekonomi Israel yang sedang krisis dan menanam modal dengan Israel konglomerat Delek Group untuk membuka counter Starbucks di Israel (Shalom Coffee Co).
News Corporation
News Corporation adalah raksasa di dunia media milik Rupert Murdoch berinvestasi besar di Israel. Pada 25 Juni 2001, News Corp adalah satu dari 3 perusahaan yang mendapat pujian atas dukungannya kepada Israel dalam America-Israel League Partners for Democracy Award Dinner. Murdoch sendiri menjadi wakil penyelenggara acara tersebut.
Group News Corp adalah; Fox TV Network (85 persen saham dimiliki News Corp), 20th Century Fox Films, Fox Kids, Sky TV Network, Star TV Network (kini masuk Indonesia dengan membeli beberapa persen saham ANTV), National Geographic (Journal & TV), News of the World, the Sun, The Times, The Sunday Times, The Telegraph, Gold Coast Bulletin, Herald Sun, Independet Newspaper Ltd, Newsphotos, Sunday Herald, Sunday Mail, Amerika: The New York Post, Harper Collins Book Publisher, Ragan Books, Zondervan, Nursery World, Rawkus, NDS, Mushroom Records, ChinaByte.com, Festival Records.
Klub Sepak Bola Arsenal
Maret 2006, Innovative Minds dan lembaga HAM Islam (the Islamic Human Rights Commission) melakukan kampanye mamboikot klub sepak bola Arsenal (Arsenal Football Club) atas keterlibatannya dalam mempromosikan Israel sebagai tempat tujuan wisata.
Innovative Minds (Inminds), mencatat, 26 Februari 2006, di Hotel David Intercontinental, Tel Aviv Arsenal FC telah menandatangani sponsorship untuk mempromosikan Israel sebagai daerah tujuan wisata. Dengan nilai sebesar £ 350.000 (sekitar Rp 5,9 miliar), perjanjian bertajuk ‘”tujuan perjalanan resmi dan eksklusif” Israel Arsenal’.
Menurut harian terbesar di Tel Aviv, Haaretz,dengan traktat (perjanjian) ini, Israel diyakini bakal mendulang untung besar atas promo ini. Bayangkan saja, karena efek yang muncul, program “Visit Israel” juga dipublikasikan di situs www.arsenal.com dan majalah klub. Selain advertorial, publikasi akan disalurkan lewat profil dan artikel lainnya sebanyak enam kali atau di setiap dua edisi. Lainnya, Israel bebas menggunakan database, foto-foto tim, dan pemain serta logo klub. Israel juga memasang fitur digital pada layar LCD tinggi berukuran 450 di stadion.
Iklan-iklan yang ditayangkan di televisi diperkirakan akan menjangkau pendengar sampai 700 juta di 198 negara-negara. Kementerian pariwisata Israel juga akan menerima hak milik intelektual, penggunaan logo klub dan hak untuk gunakan foto dari regu, termasuk pemain-pemain dalam iklan. Untuk suatu pembayaran tambahan, para pemain Arsenal juga akan ditampilkan dalam iklan.
Perjanjian tidak serta-merta menghentikan promosi Israel tetapi benar-benar memberikan kehadiran fisik Israel di stadion. Kementerian Pariwisataan Israel bahkan bisa bisa memakai aula stadion selama dua kali dalam setahun. Termasuk bisa mengorganisasikan pameran pada setiap akhir musim kompetisi. Stadion juga akan menampilkan meja penjualan kaos.
Dengan tekanan dunia (boikot) terhadap Israel sebagai tujuan wisatawan, Menteri Pariwisata Israel Abraham Hirchson mempekerjakan penasehat keuangan ternama dunia, Ernst & Young untuk membantu dan mengembangkan strategi baru untuk membujuk dan menarik perhatian orang agar bisa datang ke Israel. Dia menaksir, transaksi sponsor akan membawa di lagi 2 juta wisatawan datang ke negeri Yahudi itu setiap tahunnya. [dikutip Jerusalem Post, 27 Feb 2006, Israel scores Arsenal sponsorship” ]
Uzi Gafni adalah salah seorang pejabat kementerian pariwisata Israel. Ia menjelaskan alasan mengapa Israel memilih Arsenal dan bukan klub lain sebagai partner kerjasama untuk mempromosikan pariwisata negaranya. Israel memilih Arsenal karena koneksi Yahudi yang kuat dalam tubuh klub ini.
Wakil Presiden dan Direktur Utama David Dein, Kepala Pelaksana Keith Edelman; dan Direktur Keuangan Danny Fiszman berdarah Yahudi. Sebelumnya, Israel sempat mengajukan proposal kepada Juventus dan AC Milan (keduanya adalah klub sepakbola liga Italia serie A). Proposal yang diajukan kepada Juventus terhalang bukit karang. Kementerian Pariwisata Israel kalah bersaing dengan sebuah perusahaan minyak asal Libya bernama Tamoil. Juventus lebih tertarik untuk menerima tawaran Tamoil yang memang lebih menguntungkan. Di Milan, Israel kembali menemui jalan buntu. Kementerian Pariwisata Israel bahkan sempat meminta Ariel Sharon (mantan Perdana Menteri Israel) agar memanfaatkan kedekatannya dengan Silvio Berlusconi (owner AC Milan yang juga mantan Perdana Menteri Italia) untuk mendesak salah satu klub terbaik di dunia itu, agar mau mempromosikan pariwisata Israel. Namun, AC Milan tetap menolak.
Haaretz, sebuah surat kabar Israel mengutip pernyataan Uzi Gafni yang mengatakan, “Aku membutuhkan orang yang memiliki pertalian dengan Yahudi. Mungkin Edelman tidak pergi ke sinagog (tempat ibadah orang Yahudi) setiap hari Jum’at. Namun ia dan yahudi-yahudi lain di Arsenal adalah orang-orang yang sangat bersahabat dan selalu siap membantu Israel.”
Kami Baru Tahu Rahasia Dibalik Al-Fatihah & Al-Quran Surgawi!!!

Kami Baru Tahu Rahasia Dibalik Al-Fatihah & Al-Quran Surgawi!Kami Baru Tahu Rahasia Dibalik Al-Fatihah & Al-Quran Surgawi!

Oleh Kalangi

Dibalik kemasyurannya yang hebat – karena dihebat-hebatkan manusia –  namun ternyata sehebat itu pulalah Surat Pembukaan Al-Fatihah ini menyandang sejumlah masalah intrinsic yang menggoyahkan iman Muslim sebagai  sebuah wahyu otentik dari Allah! Surat yang paling diagungkan Islam ini – yang digelari Ummul Kitab, al-Kafiyah, bahkan al-Asas — justru tidak punya silsilah kapan dan dimana ia diturun-kan Allah kepada Muhammad, atau diturunkan setelah surat yang mana juga tidak diketahui dengan pasti! Dinamai Surat Pertama tetapi bukan Surat yang diturunkan pertama! Itu sebabnya para pakar Islam hanya sanggup berspekulasi “sebaik-baiknya” bahwa surat ini termasuk surat Makkiyah, tetapi mau memahami bahwa ada pihak-pihak lain yang mengakuinya sebagai surat Madaniyah. (lihat pelbagai ensiklopedi Islam, atau Muqaddimah Terjemah Quran oleh Moh. Rifai). Ibn al-Hassar malahan telah memastikan bahwa komposisi surat-surat Quran adalah terdiri dari 20 surat Madaniyah dan 82 surat Makkiyah, dan menyisakan 12 surat yang dipertentangkan makki-madani-nya (!), dan salah satu diantara adalah surat al-Fatihah! (lihat al-Itqan I/ 44-45). Dalam mushaf versi Ibn Abbas (yang sebagian surat-suratnya tersusun secara kronologis) didapati Al-Fatihah ditempatkan dalam urutan  surat ke-6, diantara surat 74 dan surat 111.  Lebih kacau lagi karena ada pihak lain yang meyakini surat itu diturunkan dikedua tempat tersebut: Mekah maupun Medinah. Sedangkan sejumlah ulama kesohor termasuk Syeik Allamah Thabathaba’i malahan mengatakan surat istimewa itu telah diturunkan berulang-ulang, ya di Mekah, ya di Medinah ...

Orang-orang yang bernalar agaknya akan menafikannya dengan berkata:
“Kalau begitu, tentu kasus ini menjadikan Jibril hampir tak ada kerjaan lain kecuali mengurusi Surat ajaib ini bolak-balik berulang-ulang!”
Tetapi nanti dulu (!), jangan buru-buru menuduh, karena itulah sungguh kerjanya Jibril as. yang bolak-balik membisikkan kepada Muhammad satu unit-wahyu disatu waktu, tetapi diwaktu yang lain Jibril yang sama turun lagi untuk membisikkan bahwa wahyu tsb dibatalkan dan digantikan (nasikh- mansukh, Qs 2:106)! Dan diwaktu yang lain lagi ia juga membisikkan (atau membiarkan Muhammad?) agar ayat (ayat-ayat) itu dipindahkan letaknya, “tidak usah lagi” menurut kronologi asli ketika ayat tersebut pertama kali diturunkan!
Inilah yang menyebabkan berantakannya penempatan urutan asli surat dan ayat diseluruh Quran yang semestinya mengikuti urutan tertib kronologi ketika Jibril menurunkan wahyu awalnya, yaitu berturut-turut untuk surat Al-Alaq (96), Al-Qalam (68), Al-Muzzammil (73), Al-Muddatstsir (74), dst. (menurut Allamah MH. Thabathaba’i, . Mengungkapkan Rahasia al-Quran, p 124). Namun kini urutan tersebut telah diduduki secara tidak jelas dan tanpa alasan dari Allah SWT, menjadi surat 1 (Al-Fatihah), surat 2 (Al-Baqarah), dst. seperti halnya yang Muslim adopsi sekarang ini. Adakah Muslim cukup bertanya, “kenapa sesudah jibril menurunkan Quran awal dengan tertib urut kronologi lalu harus mendadak mengubahnya dengan urutan acak? Apakah kerja demikian adalah ciri kerja Allah yang tertib seperti yang Dia klaim tentang diriNya, “…(inilah) suatu kitab yang ayat-ayatnya disusun dengan rapi serta dijelaskan secara terperinci(Surat 11:1)?
Demikianlah polanya surat Al-Fatihah ditempatkan dan diadopsi oleh manusia, atas nama Allah! Lebih kritis lagi adalah “pengkacauan” urutan tertib ayat-ayat Allah oleh Muhammad sendiri: “Diriwayatkan oleh Ibn Abbas dari Utsman ibn Affan bahwa apabila diturunkan kepada Nabi suatu wahyu, ia memanggil sekretaris untuk menuliskannya, kemudian bersabda, “Letakkanlah ayat ini dalam surat yang menyebutkan begini atau begitu.” (Tirmidzi, Sunan, kitab al-tafsir, bab surah 9).
Pertanyaan dasar Muslim yaitu, kenapa harus dirombak ulang  sesuatu yang telah terturun Murni, langsung dan sempurna dari surga? Jadi mana wahyu yang sempurna, yang awal menurut urut di Lauh Mahfudzh ataukah yang sudah diacak baru sesaat setelah diwahyukan dan dicatat diotak Muhammad dan para penghafal ayat? Ataukah Allah lebih bodoh dari Muhammad yang merasa perlu merombak posisinya? Maka tidak heran kita menyaksikan banyaknya ayat-ayat Allah yang disisipkan oleh Muhammad dan para sahabatnya ditengah-tengah ayat lain yang tidak “seperwahyuan” turunnya. Lihat Muqaddimah Surat Yunus dalam Al-Quran terjemahan Depag yang mengakui adanya sisipan diatas apa yang sudah diturunkan secara asli, langsung dan sempurna:
“Surat Yunus terdiri atas 109 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah kecuali surat ayat 40, 94, 95, yang diturunkan pada masa Nabi Muhammad s.a.w. berada di Madinah”.
Muslim seharusnya kasihan menyaksikan betapa sia-sianya Jibril yang kerjaannya tidak pernah tuntas sekali pukul pertama, sehingga harus diulang-ulang!
Keabsahan Surat Pertama
Muslim awam umumnya merasa bahwa surat ini memang sudah selayaknya ditempatkan sebagai surat pertama sesuai dengan maknanya sebagai Surat Pembukaan (al-Fatihah), jadi, ya seharusnya ia merupakan surat awal Makkiyah! Ini adalah kekeliruan menyusuli kekeliruan! Muslim lupa bertanya, “Siapakah yang memberi nama al-Fatihah dan siapa yang menempatkan surat tersebut?” Hanya apabila Allah yang memberi nama dan penempatan lewat wahyuNya, maka ia mempunyai legitimasi ilahi sebagai Pembuka Al-Quran yang sesungguhnya, dan bukan sempalan manusia seperti yang diperlihatkan diatas. Tetapi dimanapun dalam Quran, Muhammad tidak pernah diberi wahyu tentang nama judul bagi surat-surat-Nya, melainkan hanya disebut nama generiknya saja sebagai “sebuah surat“, atau “suatu surat”  (Qs.2:23, 9:86, 24:1 dst). Surat-surat ini dalam sejarah awal Islam, oleh pelbagai pihak dirujuk dengan pelbagai nama yang beragam dan sebagiannya telah dibuang, dan baru kemudian hari secara atsar (dampak dari sebutan-sebutan umum) muncul pembakuan judul surat-surat yang mana membuktikan bahwa itu semua adalah penjudulan manusia. ..
“Merupakan suatu hal yang pasti bahwa nama-nama yang diberikan kepada surat-surat itu bukanlah bagian dari Quran. Tidak jelas kapan munculnya nama-nama surat yang beragam itu…. sekitar pertengahan abad ke-8 dapat dipastikan bahwa nama-nama surat yang beragam itu telah memasyarakat” (Taufik A. Amal, Rekonstruksi Sejarah al-Quran, p.211-212).
Penggugatan akan pewahyuan Surat Al-Fatihah ini didukung oleh segudang fakta historis, antara lain menyangkut hal-hal gamang yang menyelimuti dirinya:
1). Surat al-Fatihah ini tidak mempunyai pijakan asal-usul dan sebab musabab pewahyuannya; ia yang sekalipun dianggap surat paling terhormat dan termulia, namun muncul begitu saja tanpa silsilah!
2). Kosong-kronologi, bahkan tidak diketahui kapan ia diturunkan dan dimana. Bahkan tak ada indikasi ia diturunkan setelah (atau sebelum) ayat atau surat apa. Semuanya hanyalah hasil penempatan secara acak yang kehilangan referensi.
3). Tidak memiliki legitimasi ilahi dalam tata-letaknya sebagai Ummul Kitab, al-Kafiyah, al-Asas dan sebagai Surat Pertama, sebab bukan Muhammad yang menetapkannya disana atas nama Allah! Hadis manakah yang ada mengatakan bahwa Nabi menetapkan urutan surat Al-Fatihah sebagai surat Pertama? Bahkan sahabat Nabi manakah yang sudah menuliskan atau membacakan Surat ini (sebagai wahyu) sebelum hijrah?
4). Ternyata surat-1 ini (dan juga bersama surat 113 dan 114),  tidak dimasukkan oleh Ibn Mas’ud dalam koleksi naskahnya (As Suyuti, al-Itqan, I:220-22). Padahal tidak ada keraguan bahwa Ibn Mas’ud adalah salah satu otoritas terbesar dalam al-Quran, dan tanpa tandingan untuk surat-surat Makkiyah! Ini akan kita kupas nanti.
5). Konten wahyunya al-Fatihah adalah sebuah musibah, karena memperlihatkan suatu rangkaian wahyu yang dipersekutukan dengan non-wahyu!
Menurut makna dan isi teksnya, al-Fatihah jelas bukan seruan doa dari Allah tetapi sebaliknya, seruan doa manusia kepada sosok Allah! Dan ini sudah menafikan dirinya sebagai kata-kata Allah yang termaktub dalam Lauhul Mahfudz. Namun menurut  formatnya yang masuk dalam bagian Al-Quran, ia pastilah wahyu langsung ucapan Allah sebagaimana seluruh kalimat Quran yang adalah seruan Allah semata. Jadi bagaimanakah Muslim dapat memahaminya?
Disini Allah tidak menyertakan kata tanda “Qul” [Katakan (hai Muhammad)….] kedalam surat ini, khususnya untuk ayat 5-7, yang memperlihatkan bahwa ia hanyalah sebentuk doa dari manusia, bukan tanda verbatim dari mulut Allah sendiri. Bukankah penandaan kata ini sudah dibakukan secara khusus dan sudah diserukan oleh Allah sendiri sebanyak 332 kali “Qul” diseluruh Quran? Maka mungkinkah Surat Terkemuka al-Fatimah ini justru akan dilalaikan Allah dari satu kata seruan “Qul”/ “Katakan”? Padahal kata-seruan itu mutlak diperlukan demi menjaga agar FirmanNya jangan sampai dipersekutukan kedalam “firman manusia”.
Mushaf koleksi Ibn Mas’ud yang otoritatif
Salah satu Muslim yang paling awal adalah Ibn Mas’ud, yang keilmuannya dalam Quran “terpaksa” diakui oleh mainstream Islam, karena fakta-fakta yang tidak tersembunyikan oleh mereka, mulai dari pujian Muhammad hingga ke Jibril!

*Muhammad sendiri memujikan dia dengan menyebut namanya pertama-tama sbb: “Belajarlah mengaji Quran dari 4 orang: dari Ibn Mas’ud, Salim sekutu dari Abu Hudhaifa, Ubayy b. Ka’b, dan Mu’adh b. Jabal” (Shahih Muslim, vol.4, p.1313, Shahih Bukhari vol.5, p.96-97).
*Khalifah Umar bin al-Khattab dalam suratnya kepada penduduk Kufa mengkonfirmasikan keteladanan dan ilmunya:
“Demi Allah yang tidak ada Tuhan selain Dia, sesungguhnya aku mengutamakan
Abdullah bin Mas’ud atas diriku. Maka tuntutlah ilmu darinya.”
*Khalayak & Muhammad. Ibn Mas’ud pada suatu event sempat mendemo-kan pengajian lebih dari 70 surat koleksinya dihadapan Muhammad dll. Ini adalah peragaan yang luar biasa! Baik Muhammad maupun hadirin lainnya tidak satupun yang menyalahkan pengajiannya ( Shahih Muslim vol.4, p.1312). Dan ini sekaligus menjelaskan betapa Ibn Mas’ud sesungguhnya telah mengantongi “the 70 proven canonical surahs” (surat-surat yang terbukti shahih) yang tidak bisa tidak harus turut dijadikan rujukan kebenaran untuk mushaf-mushaf manapun yang muncul kemudian, khususnya mushaf Utsman (yang sayang tidak dilakukan oleh Utsman).
*Sumpah Ibn Mas’ud sendiri. Ya dialah orangnya yang paling sempat dan mampu mencatat wahyu yang terturun karena kedekatannya dan seringnya ia berada bersama dengan Muhammad (bahkan sejak masih kanak-kanaknya Zayd bin Tsabit). Itu sebabnya beliau berani bersumpah: Demi Allah, tidak ada satu ayatpun dari Al-Quran tanpa kuketahui latar belakang diturunkannya ayat tersebut. Tidak ada seorang-pun yang lebih mengetahui tentang Kitabullah disbanding aku. Meskipun begitu, aku bukanlah orang yang terbaik diantara kalian”. (HR.Ahmad bin Hanbal).
*Jibril. Bahkan dikatakan Ibn Mas’ud ini mendapat kehormatan selalu hadir sewaktu Muhammad meneliti kembali Al-Our’an bersama Jibril setiap tahun (Ibn Sa’d, Kitab Al Tabaqat Al-Kabir, jilid 2,haI.441).
Keabsahan Surat-surat Al-Quran
Jikalau Ibn Mas’ud tahu setiap latar belakang turunnya setiap ayat, maka tak pelak lagi Muslim lainnya harus memiliki fakta-fakta yang super-shahih agar dapat menyalahkan ayat dan surat apa yang telah dikumpulkannya atau apa yang ditolaknya. Dan Ibn Mas’ud dengan tegas menolak surat-surat 1, 113, 114 sebagai wahyu! Penolakan mana bukannya dibantahi atau dipersalahkan Utsman dengan bukti-bukti dan persidangan, tetapi justru naskah ibn Mas’ud itulah yang diharus-kan untuk dimusnahkan atas perintah Utsman sebagai tindak penguasa yang sewenang-wenang:
“Utsman mengirim kepada setiap propinsi satu kitab yang telah mereka salin, dan memerintah-kan agar semua naskah-naskah Al-Our’an yang lain, apakah dalam bentuk yang terbagi-bagi, atau yang lengkap, harus dibakar.
(Sahih al- Bukhari, Jilid 6,hal.479).
Tetapi adakah Utsman mendapatkan mandat-ilahi untuk memusnahkan naskah-naskah dari ucapan-ucapan Muhammad yang paling primer? Tidakkah Nabi akan menangisi pembakaran Kalimat Allahnya? Ibn Masud yang tegar dan polos hati itu tidak menjilat penguasa. Ia justru membantahi perintah Utsman yang hendak menghilangkan kebenaran sejarah tanpa menunjukkan kesalahannya atau ketidak-layakannya:
“Saya mendapatkan langsung dari Rasulullah 70 surat ketika Zayd masih
remaja kanak-kanak. Apakah kini saya harus membuang apa yang saya
peroleh langsung dari Rasulullah?” (Ibn Abi Dawud, Kitab al-Masahif, p.15).
Dan dia pulalah yang memperingatkan tangan-tangan yang mengotori Quran:
“Jangan menulis ke dalam Quran apa yang bukan bagiannya!”

Pembakaran naskah-naskah Quran yang paling primer inilah (karena dianggap sebagai tandingan mushaf Utsman) yang menjadikan Quran tidak bisa lagi membuktikan keotentikan dirinya, apapun alasan-alasan lainnya! Itu sebabnya (Muslim sering tidak awas karena digelapkan) nama Ibn Mas’ud yang besar itu dikerdilkan dan dikritik karena para ulama tidak mau melihat Quran Islam (yang ada sekarang ini) dipermasalahkan lagi dengan mengungkit “fakta-fakta Ibn Mas’ud”.
Tetapi bukankah Muslim diseluruh dunia mengungkit dan mengutuk pembakaran Quran oleh Terry Jones di Florida? Padahal yang paling harus dikutuk sesungguh-nya adalah Utsman yang pertama-tama memberi contoh fatal tentang pembakaran Quran serta menghilangkan fakta sejarah atas nama Muhammad dan Allah (yang tidak menjadi saksi baginya, dan belum tentu mendukung pembakarannya)! Terry Jones hanya menghilangkan satu copy diantara miliaran copy kitab Quran yang tercetak, tanpa merugikan existensi atau otentifikasi apapun dari Quran yang ada. Dunia tidak kehilangan apa-apa dengan terbakarnya satu copy di Florida. Tetapi Utsman telah menghilangkan seluruh naskah-naskah asli yang paling tua yang tiada lagi bisa diproduksi-ulang selamanya, termasuk Mushaf ASLI Abu Bakr yang Utsman pinjam dan pakai sendiri sebagai sumber salinan bagi mushaf –nya! Integritas Islamik macam apakah yang diperlihatkannya? Maka sejarah hitam Islam terpaksa mencatat bahwa naskah paling tua Quran (yang dipercaya identik dengan wahyu langsung dari surga) kini telah tiada dan diganti oleh Quran ex-mushaf utsmani yang kita pakai sekarang ini…
DUA MITOS ISLAM YANG DINAFIKAN SEJARAH
1.Mitos adanya semacam “mushaf Muhammad”

Sebagian Muslim masih cenderung terlena dan menerima seolah-olah Muhammad menjelang kematiannya telah menghimpun Quran-nya secara utuh, tersusun tertib dan teratur surat dan ayat-ayatnya seperti yang kita kenal sekarang ini, tanpa berubah isi maupun bentuknya! Malah ada yang mengatakan bahwa lepasan naskah-naskah Quran yang diperintahkan Nabi untuk dituliskan baginya, memang disimpan oleh Muhammad dan sudah diikatkan menjadi shuhuf. Bagus! Kalau begitu tunjukkanlah koleksi Muhammad tersebut pernah ada dimana dalam rentang sejarah hidupnya!
Adakah dia pernah memakainya? Atau pernah mengamanatkan apa-apa tentang naskah koleksi Quran yang dipunyainya itu, karena koleksi tersebut pasti dianggap asset yang paling berharga dan pasti akan dirujukkannya – jikalau naskah itu benar ada.
Retorika Islam terlalu sering memainkan asumsi tanpa substansi,tetapi lalu menslogankannya secara heroik dan bertubi-tubi agar bisa dipercaya oleh oraang yang kurang awas. Dimanapun, tak ada Hadis dan Tradisi, Sirat dan sejarah Islam yang menggambarkan bahwa Muhammad atau sahabatnya pernah memegang dan menggunakan apa yang disebut  “mushaf Muhammad”. Jikalau ada, maka bertanyalah kenapa mushaf resmi pertama harus dihimpun dari nol oleh Zayd bin Tsabit, yaitu seperti yang dikatakan Zayd sendiri: “… Jadi saya mulai mencari dan mengumpulkan Quran dari pelepah-pelepah palem, lempeng-lempengan batu putih, dan juga dari orang-orang yang mengetahuinya…” (Shahih Bukhari 6. 61. 510).
2.Mitos Mushaf Utsman Identik Dengan Al-Quran-nya Allah SWT
Mitos ini berdengung hingga sekarangpun! Padahal penjelasan sederhana diatas saja sudah menunjukkan secara gamblang betapa politik dan tangan-tangan kotor turut memainkan kehadiran mushaf-manusia yang mengatas namakan allah!  Perbedaan naskah yang satu dengan lainnya bertebaran dimana-mana dan itu diselesaikan dengan cara kekuasaan politik! Itu sebabnya sejarah mencatat perbantahan kekal tentang “Mushaf Allah” diantara sesama Muslim dan Mazhab. Cukuplah ditambahkan beberapa fakta pengakuan/ tuduhan yang sangat mendasar seperti dibawah ini:
“Banyak (porsi) dari Quran yang diturunkan (hanya) diketahui oleh mereka yang gugur pada Hari Yamamah…. tetapi yang tidak diketahui (oleh mereka) yang masih selamat; juga tidak ditulis, tidak dikumpulkan oleh Abu Bakar, Umar atau Utsman (pada waktu itu) akan Quran-nya, dan tidak ditemukan oleh satu orang lainnya.”
(Ibn Abi Dawud, Kitab al-Masahif, p.23).
Perhatikan 3 istilah khusus yang dipakai disini: lam ya’alam- “tidak diketahui”, lam yuktab- ”tidak ditulis”, lam yuwjad- “tidak ditemukan”, yang menegaskan betapa porsi dan ayat Quran tertentu telah terkubur selamanya bersama dengan para qurra yang gugur dalam perang Yamamah.
Tetapi sekalipun diketahui dengan pasti oleh Khalifah Umar, dan diperkuat dalam Hadis dan dalam praktek Islam, entah kenapa ayat tentang perajaman juga tersingkirkan dari mushaf Utsman. Umar berkata, “…kami membacanya, kami diajari, dan kami menegakkannya. Rasul merajam, dan kamipun merajam setelah beliau… Sungguh rajam dalam Kitabullah adalah hukuman bagi lelaki dan perempuan yang berzina” (Ibn Ishaq, Sirat Rasulullah, p.684). Jadi apakah Quran kini yang tanpa ayat tentang perajaman tersebut adalah Quran yang sejati?
Sebaliknya, setelah mushaf Utsman tersalin, Zayd baru sadar ia kelolosan memasuki satu ayat Quran (yaitu surat al-Ahzaab ayat 23), dan itu bisa-bisanya dia (dengan Utsman) yang mengesahkan ayat itu kedalam mushaf Utsman, padahal keabsahan ayat tersebut tidak didukung oleh dua orang penyaksi diluar Komite Pengumpul Quran! Ayat ajaib itu tidak dijumpai pada pengumpul Quran manapun kecuali hanya pada satu orang, yaitu Khuzaima bin Thabit Al-Ansari! (Shaih Bukhari, vol.6.61.510). Lebih daripada itu ayat tersebut pasti tidak terdapat dalam mushaf Abu Bakar yang dijadikan Zayd dan Komite-nya sebagai rujukan penyalinan sehingga ia sampai kecolongan ayat tsb! Jadi kenapa ayat yang tidak mutawatir dan bermasalah itu justru bisa dianggap sah, sementara ayat perajaman dari Umar itu tidak sah?
Pihak Shiah mau tidak mau (serba salah, karena kehilangan Mushaf Ali bin Abi Talib –bapak Shiah—yang  juga diharuskan untuk dibakar) terpaksa menuding ketidak murnian Quran yang diturunkan dari Mushaf-Utsmani:
Setidaknya tercatat ada 219 ayat-ayat spesifik Quran yang dinyatakan palsu oleh Syi’ah. Bahkan kaum Syi’ah percaya bahwa “Al-Quran yang dibawa oleh Jibril as. kepada Nabi Muhammad saw adalah 17.000 ayat”.
Ini hampir 3 x lebih tebal ketimbang Quran sekarang.
(re: Tinjauan Ahlus Sunnah Terhadap Faham Syi’ah Tentang Al-Quran dan Hadits, Nabhan Husein; dan hadis Hisyam bin Salim, diriwayatkan dari Abi Abdillah as.)
Akhirnya yang paling menarik adalah apa yang diakui oleh Utsman sendiri yang kini sering disembunyikan periwayatannya karena rawannya.  Taufik A.Amal dalam bukunya Rekonstruksi Sejarah al-Quran, p.204, menulis sbb:
“Salinan-salinan mushaf utsmani yang diedarkan di sejumlah kota, dalam
kenyataannya, tidak sempurna secara absolut. Kenyataan ini diakui sejumlah
otoritas Muslim yang awal. Sejumlah riwayat melaporkan tentang ditemukannya beberapa kekeliruan di dalam salinan-salinan mushaf tersebut. Yang paling populer darinya adalah riwayat yang mengungkapkan bahwa Utsman sendiri, ketika memeriksa salah satu eksemplar yang telah selesai ditulis, menemukan ungkapan-ungkapan keliru dan mengatakan bahwa kekeliruan itu tidak perlu diubah, karena orang-orang Arab – dengan lisan mereka – bisa membetulkannya. Riwayat populer lainnya mengemukakan bahwa Aisyah menemukan sejumlah kekeliruan penulisan di beberapa tempat: dalam 2:17…; dalam 4:162…; dalam 5:69…; dan dalam 20:63… serta menegaskannya sebagai kekeliruan yang dilakukan para penulis.
Riwayat-riwayat semacam ini secara jelas memberi kesan bahwa teks
utsmani tidak dapat diubah lagi, sekalipun terdapat kekeliruan di dalamnya.”
Jadi adakah Muslim pernah memiliki Al-Fatihah dan Mushaf Surgawi  seperti yang didengungkannya? Atau yang sedikitnya dishahihkan oleh Muhammad pribadi sebagai saksi final wahyu langsung Allah?  Dimana otoritas keterjagaan dan tertib rapi dari Allah Semesta Alam yang telah mengumandangkan janji-Nya:
“Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya[793]. [Catatan kaki utk 793: Ayat ini memberikan jaminan tentang kesucian dan kemurnian Al Quran selama-lamanya].
“…(inilah) suatu kitab yang ayat-ayatnya disusun dengan rapi serta dijelaskan secara terperinci(Surat 15:9 dan 11:1).
Rahasia di Balik Urutan Tinggi Jari ( islam )
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4vGHzN3lrb4GEkO0DNsmp4JZxFSuBCt5fPF5OBxKxAkUe76O7Ep4_bDF2idGP5OFmGZqhk0GjYMYumvg-rUYKwF4xjsLrzjNsRXyuzBoa3cfcedfzFcOey0MqCG6TbRe5WSVj1_12oUs9/s1600/111.jpg
Apa makna di balik urutan tinggi jari tangan?
Tidak mudah juga untuk menjawab ini. Mungkin jawaban umumnya adalah hal itu diciptakan agar manusia senantiasa mudah menggenggam atau mencengkeram sesuatu didalam aktivitasnya.
Namun jika saya boleh membaca atas petunjuk Alquran, maka saya simpulkan bahwa rahasia dibalik tinggi jari yang berbeda-beda itu adalah merupakan TANDA perjalanan kehidupan manusia itu sendiri.
Mari kita segera telusuri.
1. Jari kelingking. (Zaman Adam)
Mengapa saya simpulkan bahwa jari kelingking adalah zaman Adam?
Kita harus pahami bahwa bahasa Alquran dibaca dengan cara dimulai dari kanan ke kiri. Dan nama Allah yang tercetak di jari kita pun, huruf Alif nya adalah jari kelingking.
Dari itulah saya simbolkan bahwa Jari Kelingking adalah zaman Adam. Karena memang Adam lah Manusia Pertama.
2. Jari Manis. (Zaman Idris)
Lihatlah gambar dibawah. Mengapa setelah Kelingking, terdapat Jari Manis yang ukurannya lebih tinggi dari Jari Kelingking itu?
http://basayevz.files.wordpress.com/2011/02/picture2.jpg
Itu mengartikan bahwa kehidupan yang di jalani oleh masyarakat manusia di zaman Idris sungguh memiliki peradaban yang lebih tinggi di banding ketika zaman Adam. Alias semakin berkembang.
Tidak heran juga mengapa sosok Budha yang tergambar duduk di tengah BUNGA TERATAI adalah melambangkan bahwa TERNYATA masyarakat manusia pada zaman itu sudah mampu melakukan perjalanan sampai ke Planet terujung, yakni planet Sidratul Muntaha. (TERATAI tempat berhenti). Dan Budha adalah orang yang memang di duga sosok Nabi Idris. Dan beliau sendiri menjadi simbol Miraj bagi kaumnya pada zaman itu.
Surat 50/36 :
“Dan berapa banyaknya umat-umat yang telah Kami binasakan sebelum mereka yang mereka itu lebih besar kekuatannya daripada mereka ini, maka mereka (yang telah binasa itu) telah pernah menjelajah di berbagai negeri…
Lebih lanjut, berbagai penemuan puluhan benda kuno namun canggih yang oleh ilmuwan disebut sebagai bukti kehebatan dari cerdasnya masyarakat zaman dahulu itu secara tidak langsung menggenapi analisa ini.
3. Jari Tengah (Zaman Nuh).
Mengapa Jari Tengah ukurannya lebih tinggi dari 2 jari sebelumnya, Jari Manis dan Jari Kelingking?
http://basayevz.files.wordpress.com/2011/02/picture3.jpg
Itu menandakan bahwa kehidupan masyarakat manusia di zaman Nuh adalah zaman Puncak peradaban. Di mana segala sendi kehidupan manusia pada zaman itu telah sampai pada titik tertingginya. Namun sungguh teramat sayang ketika kemajuan peradaban tidak membawa pada arah ketakwaan, akhirnya Allah menghukum mereka -masyarakat Zaman Nuh- dengan mengirimkan bencana Banjir Dahsyat. Dari situlah akhirnya orang-orang kafir dibinasakan sementara manusia yang selamat (Nuh beserta umatnya) berkembang biak kembali dan peradaban pun di mulai dari titik 0 lagi.
Dan Jari Tengah (Zaman Nuh) pun akhirnya menjadi BATAS TOLAK UKUR antara 2 episode perjalanan kehidupan manusia. Umat sebelum Zaman Nuh dan Umat sesudah Zaman Nuh.
4. Jari Telunjuk (Zaman Ibrahim).
Mengapa Jari Telunjuk ukurannya malah menjadi lebih rendah (turun) dibanding Jari tengah?
“Dan sesungguhnya Ibrahim benar-benar termasuk golongan Nuh”
Kelebihan Zaman Ibrahim adalah Allah menjadikan sosok nabi Ibrahim ini sebagai “Bapaknya” para nabi. Dari sini beliau dijadikan figur ajaran Tauhid bagi orang-orang yang mencari kebenaran. Sebab beliau merupakan orang Paling Pemberani yang pernah ada dalam menyebarkan ajaran paham satu Tuhan.
Dari sebab itulah kenapa Telunjuk saya simbolkan dengan zaman Ibrahim, karena Jari Telunjuk memang merupakan simbol untuk penyebutan angka 1.
Surat 6/161 :
“Katakanlah : “sesungguhnya aku telah ditunjuki oleh Tuhanku kepada jalan yang lurus (yaitu) agama yang benar, agama Ibrahim yang lurus…..”
Kembali ke pertanyaan mengapa ukuran Jari Telunjuk malah lebih rendah dari Jari tengah, itu sangat jelas mensinyalkan bahwa apa yang ada pada zaman nabi Ibrahim (mulai dari ukuran tubuh manusia, ukuran kepintaran manusia, ukuran kemakmuran manusia) semuanya menjadi menyusut di perkecil oleh Allah dibanding dengan kala manusia pada waktu sebelum zaman nabi Nuh. Dan yang paling sangat tampak adalah ukuran tubuh manusia yang dari masa ke masa terus mengalami penurunan. Hingga akhirnya perjalanan waktu tersebut berlaku dari zaman ke zaman menuju sampai pada zaman Muhammad (Jari Jempol). Zaman sisa-sisa.
5. Jari Jempol (Zaman Muhammad).
Surat 16/123 :
“Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad) : “Ikutilah agama Ibrahim…”
Surat 36/2-4 :
“Demi Alquran yang penuh hikmah”
“Sesungguhnya engkau (Muhammad) salah seorang rasul-rasul”
“Di atas jalan yang lurus”.

Jari Jempol (Zaman Muhammad) adalah jari yang paling pendek dari ke empat jari sebelumnya.
Mengisyaratkan bahwa apa yang ada pada zaman ini merupakan zaman sisa-sisa kehidupan. Segala keberhasilan kita dalam bidang teknologi yang kita banggakan, tetap tidak akan pernah sanggup untuk melampaui apa yang pernah di capai oleh umat sebelumnya.
Dari itulah Alquran sering kali menegaskan jika umat sebelum kita yang segala sesuatunya lebih tinggi (lebih hebat) saja mampu dibinasakan, apalagi zaman kita !!! Zaman pengulangan !!!
Surat 56/62 :
“Dan sesungguhnya kamu telah mengetahui penciptaan pertama, maka mengapakah kamu tidak mengambil pelajaran?”
Namun disamping itu semua janganlah berkecil hati, sebab di balik rendahnya “derajat” zaman ini (zaman penghabisan) Allah tetap Maha Penyayang terhadap mahluk bernama manusia. Lihatlah betapa akhirnya Dia menurunkan Alquran melalui Muhammad sebagai kitab Ummul Ilmu (Ibu Ilmu). Sejalan dengan istilah pada Jari Jempol itu (Ibu Jari).
“Maha Suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan (Alquran) kepada hambaNya, agar dia menjadi peringatan bagi seluruh alam.”
(QS. Al Furqaan : 1)
Sumber: kaskus
Siapakah Penemu Benua Amerika


(Berita SuaraMedia) - Christopher Columbus menyebut Amerika sebagai 'The New World' ketika pertama kali menginjakkan kakinya di benua itu pada 21 Oktober 1492.

Namun, bagi umat Islam di era keemasan, Amerika bukanlah sebuah 'Dunia Baru'. Sebab, 603 tahun sebelum penjelajah Spanyol itu menemukan benua itu, para penjelajah Muslim dari Afrika Barat telah membangun peradaban di Amerika.

Klaim sejarah Barat yang menyatakan Columbus sebagai penemu benua Amerika akhirnya terpatahkan. Sederet sejarawan menemukan fakta bahwa para penjelajah Muslim telah menginjakkan kaki dan menyebarkan Islam di benua itu lebih dari setengah milenium sebelum Columbus.

Secara historis umat Islam telah memberi kontribusi dalam ilmu pengetahuan, seni, serta kemanusiaan di benua Amerika.

''Tak perlu diragukan lagi, secara historis kaum Muslimin telah memberi pengaruh dalam evolusi masyarakat Amerika beberapa abad sebelum Christopher Columbus menemukannya,'' tutur Fareed H Numan dalam American Muslim History A Chronological Observation. Sejarah mencatat Muslim dari Afrika telah menjalin hubungan dengan penduduk asli benua Amerika, jauh sebelum Columbus tiba.

Jika Anda mengunjungi Washington DC, datanglah ke Perpustakaan Kongres (Library of Congress). Lantas, mintalah arsip perjanjian pemerintah Amerika Serikat dengan suku Cherokee, salah satu suku Indian, tahun 1787. Di sana akan ditemukan tanda tangan Kepala Suku Cherokee saat itu, bernama AbdeKhak dan Muhammad Ibnu Abdullah.

Isi perjanjian itu antara lain adalah hak suku Cherokee untuk melangsungkan keberadaannya dalam perdagangan, perkapalan, dan bentuk pemerintahan suku cherokee yang saat itu berdasarkan hukum Islam.

Lebih lanjut, akan ditemukan kebiasaan berpakaian suku Cherokee yang menutup aurat sedangkan kaum laki-lakinya memakai turban (surban) dan terusan hingga sebatas lutut.

Cara berpakaian ini dapat ditemukan dalam foto atau lukisan suku cherokee yang diambil gambarnya sebelum tahun 1832. Kepala suku terakhir Cherokee sebelum akhirnya benar-benar punah dari daratan Amerika adalah seorang Muslim bernama Ramadan Ibnu Wati.

Berbicara tentang suku Cherokee, tidak bisa lepas dari Sequoyah. Ia adalah orang asli suku cherokee yang berpendidikan dan menghidupkan kembali Syllabary suku mereka pada 1821. Syllabary adalah semacam aksara. Jika kita sekarang mengenal abjad A sampai Z, maka suku Cherokee memiliki aksara sendiri.

Yang membuatnya sangat luar biasa adalah aksara yang dihidupkan kembali oleh Sequoyah ini mirip sekali dengan aksara Arab. Bahkan, beberapa tulisan masyarakat cherokee abad ke-7 yang ditemukan terpahat pada bebatuan di Nevada sangat mirip dengan kata ”Muhammad” dalam bahasa Arab.

Nama-nama suku Indian dan kepala sukunya yang berasal dari bahasa Arab tidak hanya ditemukan pada suku Cherokee (Shar-kee), tapi juga Anasazi, Apache, Arawak, Arikana, Chavin Cree, Makkah, Hohokam, Hupa, Hopi, Mahigan, Mohawk, Nazca, Zulu, dan Zuni.

Bahkan, beberapa kepala suku Indian juga mengenakan tutp kepala khas orang Islam. Mereka adalah Kepala Suku Chippewa, Creek, Iowa, Kansas, Miami, Potawatomi, Sauk, Fox, Seminole, Shawnee, Sioux, Winnebago, dan Yuchi. Hal ini ditunjukkan pada foto-foto tahun 1835 dan 1870.

Secara umum, suku-suku Indian di Amerika juga percaya adanya Tuhan yang menguasai alam semesta. Tuhan itu tidak teraba oleh panca indera. Mereka juga meyakini, tugas utama manusia yang diciptakan Tuhan adalah untuk memuja dan menyembah-Nya.

Seperti penuturan seorang Kepala Suku Ohiyesa : ”In the life of the Indian, there was only inevitable duty-the duty of prayer-the daily recognition of the Unseen and the Eternal”. Bukankah Al-Qur’an juga memberitakan bahwa tujuan penciptaan manusia dan jin semata-mata untuk beribadah pada Allah

Bagaimana bisa Kepala suku Indian Cheeroke itu muslim?

Sejarahnya panjang, Semangat orang-orang Islam dan Cina saat itu untuk mengenal lebih jauh planet (tentunya saat itu nama planet belum terdengar) tempat tinggalnya selain untuk melebarkan pengaruh, mencari jalur perdagangan baru dan tentu saja memperluas dakwah Islam mendorong beberapa pemberani di antara mereka untuk melintasi area yang masih dianggap gelap dalam peta-peta mereka saat itu.

Beberapa nama tetap begitu kesohor sampai saat ini bahkan hampir semua orang pernah mendengarnya sebut saja Tjeng Ho dan Ibnu Batutta, namun beberapa lagi hampir-hampir tidak terdengar dan hanya tercatat pada buku-buku akademis.

Para ahli geografi dan intelektual dari kalangan muslim yang mencatat perjalanan ke benua Amerika itu adalah Abul-Hassan Ali Ibn Al Hussain Al Masudi (meninggal tahun 957), Al Idrisi (meninggal tahun 1166), Chihab Addin Abul Abbas Ahmad bin Fadhl Al Umari (1300 – 1384) dan Ibn Battuta (meninggal tahun 1369).

Menurut catatan ahli sejarah dan ahli geografi muslim Al Masudi (871 – 957), Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad seorang navigator muslim dari Cordoba di Andalusia, telah sampai ke benua Amerika pada tahun 889 Masehi.

Dalam bukunya, ‘Muruj Adh-dhahab wa Maadin al-Jawhar’ (The Meadows of Gold and Quarries of Jewels), Al Masudi melaporkan bahwa semasa pemerintahan Khalifah Spanyol Abdullah Ibn Muhammad (888 – 912), Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad berlayar dari Delba (Palos) pada tahun 889, menyeberangi Lautan Atlantik, hingga mencapai wilayah yang belum dikenal yang disebutnya Ard Majhoola, dan kemudian kembali dengan membawa berbagai harta yang menakjubkan.

Sesudah itu banyak pelayaran yang dilakukan mengunjungi daratan di seberang Lautan Atlantik, yang gelap dan berkabut itu. Al Masudi juga menulis buku ‘Akhbar Az Zaman’ yang memuat bahan-bahan sejarah dari pengembaraan para pedagang ke Afrika dan Asia.

Dr. Youssef Mroueh juga menulis bahwa selama pemerintahan Khalifah Abdul Rahman III (tahun 929-961) dari dinasti Umayah, tercatat adanya orang-orang Islam dari Afrika yang berlayar juga dari pelabuhan Delba (Palos) di Spanyol ke barat menuju ke lautan lepas yang gelap dan berkabut, Lautan Atlantik. Mereka berhasil kembali dengan membawa barang-barang bernilai yang diperolehnya dari tanah yang asing.

Beliau juga menuliskan menurut catatan ahli sejarah Abu Bakr Ibn Umar Al-Gutiyya bahwa pada masa pemerintahan Khalifah Spanyol, Hisham II (976-1009) seorang navigator dari Granada bernama Ibn Farrukh tercatat meninggalkan pelabuhan Kadesh pada bulan Februari tahun 999 melintasi Lautan Atlantik dan mendarat di Gando (Kepulaun Canary).

Ibn Farrukh berkunjung kepada Raja Guanariga dan kemudian melanjutkan ke barat hingga melihat dua pulau dan menamakannya Capraria dan Pluitana. Ibn Farrukh kembali ke Spanyol pada bulan Mei 999.

Perlayaran melintasi Lautan Atlantik dari Maroko dicatat juga oleh penjelajah laut Shaikh Zayn-eddin Ali bin Fadhel Al-Mazandarani. Kapalnya berlepas dari Tarfay di Maroko pada zaman Sultan Abu-Yacoub Sidi Youssef (1286 – 1307) raja keenam dalam dinasti Marinid.

Kapalnya mendarat di pulau Green di Laut Karibia pada tahun 1291. Menurut Dr. Morueh, catatan perjalanan ini banyak dijadikan referensi oleh ilmuwan Islam.

Sultan-sultan dari kerajaan Mali di Afrika barat yang beribukota di Timbuktu, ternyata juga melakukan perjalanan sendiri hingga ke benua Amerika. Sejarawan Chihab Addin Abul-Abbas Ahmad bin Fadhl Al Umari (1300 – 1384) memerinci eksplorasi geografi ini dengan seksama.

Timbuktu yang kini dilupakan orang, dahulunya merupakan pusat peradaban, perpustakaan dan keilmuan yang maju di Afrika. Ekpedisi perjalanan darat dan laut banyak dilakukan orang menuju Timbuktu atau berawal dari Timbuktu.

Sultan yang tercatat melanglang buana hingga ke benua baru saat itu adalah Sultan Abu Bakari I (1285 – 1312), saudara dari Sultan Mansa Kankan Musa (1312 – 1337), yang telah melakukan dua kali ekspedisi melintas Lautan Atlantik hingga ke Amerika dan bahkan menyusuri sungai Mississippi.

Sultan Abu Bakari I melakukan eksplorasi di Amerika tengah dan utara dengan menyusuri sungai Mississippi antara tahun 1309-1312. Para eksplorer ini berbahasa Arab.

Dua abad kemudian, penemuan benua Amerika diabadikan dalam peta berwarna Piri Re’isi yang dibuat tahun 1513, dan dipersembahkan kepada raja Ottoman Sultan Selim I tahun 1517. Peta ini menunjukkan belahan bumi bagian barat, Amerika selatan dan bahkan benua Antartika, dengan penggambaran pesisiran Brasil secara cukup akurat.

Pengaruh Islam di Benua Amerika

Sekali-kali cobalah Anda membuka peta Amerika. Telitilah nama tempat yang ada di Negeri Paman Sam itu. Sebagai umat Islam, pastilah Anda akan dibuat terkejut. Apa pasal? Ternyata begitu banyak nama tempat dan kota yang menggunakan kata-kata yang berakar dan berasal dari bahasa umat Islam, yakni bahasa Arab.

Tak percaya? Cobalah wilayah Los Angeles. Di daerah itu ternyata terdapat nama-nama kawasan yang berasal dari pengaruh umat Islam. Sebut saja, ada kawasan bernama Alhambra. Bukankah Alhambra adalah nama istana yang dibangun peradaban Islam di Cordoba?

Selain itu juga ada nama teluk yang dinamai El Morro serta Alamitos. Tak cuma itu, ada pula nama tempat seperti; Andalusia, Attilla, Alla, Aladdin, Albany, Alcazar, Alameda, Alomar, Almansor, Almar, Alva, Amber, Azure, dan La Habra.

Setelah itu, mari kita bergeser ke bagian tengah Amerika. Mulai dari selatan hingga Illinois juga terdapat nama-nama kota yang bernuansa Islami seperti; Albany, Andalusia, Attalla, Lebanon, dan Tullahoma. Malah, di negara bagian Washington terdapat nama kota Salem.

Pengaruh Islam lainnya pada penamaan tempat atau wilayah di Amerika juga sangat kental terasa pada penamaan Karibia (berasal dari bahasa Arab). Di kawasan Amerika Tengah, misalnya, terdapat nama wilayah Jamaika dan Kuba. Muncul pertanyaan, apakah nama Kuba itu berawal dan berakar dari kata Quba - masjid pertama yang dibangun Rasulullah adalah Masjid Quba. Negara Kuba beribu kota La Habana (Havana).

Di benua Amerika pun terdapat sederet nama pula yang berakar dari bahasa Peradaban Islam seperti pulau Grenada, Barbados, Bahama, serta Nassau. Di kawasan Amerika Selatan terdapat nama kota-kota Cordoba (di Argentina), Alcantara (di Brazil), Bahia (di Brazil dan Argentina). Ada pula nama pegunungan Absarooka yang terletak di pantai barat.

Menurut Dr A Zahoor, nama negara bagian seperti Alabama berasal dari kata Allah bamya. Sedangkan Arkansas berasal dari kata Arkan-Sah. Sedangkan Tennesse dari kata Tanasuh. Selain itu, ada pula nama tempat di Amerika yang menggunakan nama-nama kota suci Islam, seperti Mecca di Indiana, Medina di Idaho, Medina di New York, Medina dan Hazen di North Dakota, Medina di Ohio, Medina di Tennessee, serta Medina di Texas. Begitulah peradaban Islam turut mewarnai di benua Amerika.

Fakta Eksistensi Islam di Amerika

Tahun 999 M: Sejarawan Muslim Abu Bakar Ibnu Umar Al-Guttiya mengisahkan pada masa kekuasaan Khalifah Muslm Spanyol bernama Hisham II (976 M -1009 M), seorang navigator Muslim bernama Ibnu Farrukh telah berlayar dari Kadesh pada bulan Februari 999 M menuju Atlantik. Dia berlabuh di Gando atau Kepulauan Canary Raya. Ibnu Farrukh mengunjungi Raja Guanariga. Sang penjelajah Muslim itu memberi nama dua pulau yakni Capraria dan Pluitana. Ibnu Farrukh kembali ke Spanyol pada Mei 999 M.

Tahun 1178 M: Sebuah dokumen Cina yang bernama Dokumen Sung mencatat perjalanan pelaut Muslim ke sebuah wilayah bernama Mu-Lan-Pi (Amerika). Tahun 1310 M: Abu Bakari seorang raja Muslim dari Kerajaan Mali melakukan serangkaian perjalanan ke negara baru. Tahun 1312 M: Seorang Muslim dari Afrika (Mandiga) tiba di Teluk Meksiko untuk mengeksplorasi Amerika menggunakan Sungai Mississipi sebagai jalur utama perjalanannya.

Tahun 1530 M: Budak dari Afrika tiba di Amerika. Selama masa perbudakan lebih dari 10 juta orang Afrika dijual ke Amerika. Kebanyakan budak itu berasal dari Fulas, Fula Jallon, Fula Toro, dan Massiona - kawasan Asia Barat. 30 persen dari jumlah budak dari Afrika itu beragama Islam.

Tahun 1539 M: Estevanico of Azamor, seorang Muslim dari Maroko, mendarat di tanah Florida. Tak kurang dari dua negara bagian yakni Arizona dan New Mexico berutang pada Muslim dari Maroko ini. Tahun 1732 M: Ayyub bin Sulaiman Jallon, seorang budak Muslim di Maryland, dibebaskan oleh James Oglethorpe, pendiri Georgia. Tahun 1790 M: Bangsa Moor dari Spanyol dilaporkan sudah tinggal di South Carolina dan Florida.

Sequoyah, also known as George Gist Bukti lainnya adalah, Columbus sendiri mengetahui bahwa orang-orang Carib (Karibia) adalah pengikut Nabi Muhammad. Dia faham bahwa orang-orang Islam telah berada di sana terutama orang-orang dari Pantai Barat Afrika.


Mereka mendiami Karibia, Amerika Utara dan Selatan. Namun tidak seperti Columbus yang ingin menguasai dan memperbudak rakyat Amerika. Orang-Orang Islam datang untuk berdagang dan bahkan beberapa menikahi orang-orang pribumi.

Sejarawan Ivan Van Sertima dalam karyanya They Came Before Columbus membuktikan adanya kontak antara Muslim Afrika dengan orang Amerika asli. Dalam karyanya yang lain, African Presence in Early America, Van Sertima, menemukan fakta bahwa para pedagang Muslim dari Arab juga sangat aktif berniaga dengan masyarakat yang tinggal di Amerika.

Van Sertima juga menuturkan, saat menginjakkan kaki di benua Amerika, Columbus pun mengungkapkan kekagumannya kepada orang Karibian yang sudah beragama Islam. "Columbus juga tahun bahwa Muslim dari pantai Barat Afrika telah tinggal lebih dulu di Karibia, Amerika Tengah, Selatan, dan Utara," papar Van Sertima. Umat Islam yang awalnya berdagang telah membangun komunitas di wilayah itu dengan menikahi penduduk asli.

Menurut Van Sertima, Columbus pun mengaku melihat sebuah masjid saat berlayar melalui Gibara di Pantai Kuba. Selain itu, penjelajah berkebangsaan Spanyol itu juga telah menyaksikan bangunan masjid berdiri megah di Kuba, Meksiko, Texas, serta Nevada. Itulah bukti nyata bahwa Islam telah menyemai peradabannya di benua Amerika jauh sebelum Barat tiba.

Lebih lanjut Columbus mengakui pada 21 Oktober 1492 dalam pelayarannya antara Gibara dan Pantai Kuba melihat sebuah masjid (berdiri di atas bukit dengan indahnya menurut sumber tulisan lain). Sampai saat ini sisa-sisa reruntuhan masjid telah ditemukan di Kuba, Mexico, Texas dan Nevada.

Dan tahukah anda? 2 orang nahkoda kapal yang dipimpin oleh Columbus kapten kapal Pinta dan Nina adalah orang-orang muslim yaitu dua bersaudara Martin Alonso Pinzon dan Vicente Yanex Pinzon yang masih keluarga dari Sultan Maroko Abuzayan Muhammad III (1362). [THACHER,JOHN BOYD: Christopher Columbus, New York 1950]
 

Labels

Jadwal Hitung Mundur

About Me

Foto Saya
Yoedhe Sang Pejuang Islam
Klaten, Jawa Tengah, Indonesia
Lihat profil lengkapku

Designed by Miss Rinda | Inspirated by Cebong Ipiet | Image by DragonArtz | Author by YOUR NAME :)